ANKARA, KOMPAS.TV - Turki mencatat rekor jumlah orang yang terkonfirmasi positif Covid-19, selama dua hari berturut-turut. Pada Minggu (22/11/2020), jumlah positif Covid-19 di Turki mencapai 6.017 orang, hanya dalam satu hari.
Jumlah kasus harian kini meningkat daripada puncak wabah sebelumnya yang terjadi pada bulan April.
Lockdown pada malam hari diberlakukan pada akhir pekan lalu. Hal ini merupakan yang pertama kalinya diberlakukan sejak bulan Juni. Bisnis seperti restoran dan bar diperintahkan untuk ditutup.
Baca Juga: Inginkan Perdamaian dengan Uni Eropa, Erdogan: Turki Bagian dari Eropa
Kementerian Kesehatan Turki mengatakan, total telah ada 446.882 pasien dengan Covid-19 yang bergejala, sejak kasus pertama tercatat di negara itu.
Namun Turki tidak secara terbuka melaporkan kasus virus corona yang terkonfirmasi pada orang-orang tanpa gejala. Cara penghitungan ini menuai kritik, karena menutupi data wabah nasional yang sebenarnya.
“Mari kita ikuti tindakan pencegahan untuk orang yang kita cintai,” ujar Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca dalam laman Twitternya. Ia mengingatkan warga Turki untuk selalu mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker.
Baca Juga: Turki Larang Merokok di Area Umum demi Cegah Penyebaran Covid-19
Seperti dikutip dari the Associated Press, Turki mencatat 139 kematian Covid-19 selama 24 jam sebelumnya. Hal ini menjadikan total kasus kematian di Turki menjadi 12.358 orang sejak wabah pertama kali terjadi Maret lalu.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.