Pompeo Akan Datangi Pemukiman Ilegal Israel, Palestina: Ini Adalah Usaha Provokasi

RAMALLAH, KOMPAS.TV - Pemerintah Palestina mengecam keras rencana kedatangan Menteri Luar Negeri Israel, Mike Pompeo ke pemukiman ilegal Israel.

Pompeo akan mengunjungi pemukiman ilegal Israel yang berada di Palestina, Rabu (18/11/2020) waktu setempat.

Pompeo bakal menjadi Menlu AS pertama yang mengunjungi pemukiman Israel tersebut.

Baca Juga: Perdana Menteri Palestina Sadari Ancaman Kedatangan Menlu AS Mike Pompeo ke Pemukiman Ilegal Israel

Padahal, komunitas internasional telah menegaskan bahwa pemukiman tersebut adalah sesuatu yang ilegal.

“Keputusan Pompeo untuk mengunjungi pemukuman Israel di daerah pendudukan Tepi Barat adalah provokasi terhadap masyarakat dan pemimpin Palestina,” ujar juru bicara Palestina, Nabil Abu Rudeineh dikutip dari Anadolu Agency.

Abu Rudeineh menganggap kunjungan Pompeo sebagai pengabaian terang-terangan terhadap resolusi komunitas Internasional, yaitu reslusi DK PBB 2334.

Dia juga menuduh Pemerintah AS sebagai mitra fundamental Israel dalam menduduki tanah Palestina.

Rencananya, Pompeo akan mengunjungi pemukiman Israel di Tepi Barat serta Dataran Tinggi Golan.

Baca Juga: Presiden Sementara Peru Mundur Seusai Dua Orang Tewas dalam Unjuk Rasa yang Menentangnya

Kedatangan Pompeo ini tepat setahun sebelum dia mengatakan AS menganggap pemukiman Yahudi di wilayah pendudukan Palestina bukanlah sebagai sesuatu yang illegal.

Sebelumnya Perdana Menteri Palestina, Mohammed Shtayyeh mengatakan telah merasakan sinyal ancaman atas kedatangan Pompeo.

Menurut Shtayyeh, kedatangan Pompeo pada pekan depan akan menjadi sebuah preseden berbahaya.