Unggul di Pennsylvania, Joe Biden Menangkan Pilpres AS!

WASHINGTON, KOMPAS.TV – Calon presiden (capres) Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat Joe Biden (77) menjadi Presiden AS ke-46, mengalahkan rivalnya dari Partai Republik, Donald Trump.

Dilansir dari Associated Press, Minggu (8/11), kemenangan Biden tiba setelah AS dilanda masa ketidakpastian selama 3 hari seiring para petugas menghitung surat suara yang datang melalui pos. Dengan kemenangan di negara bagian Pennsylvania, Biden sukses mengantongi 270 suara elektoral yang dibutuhkan untuk melaju ke Gedung Putih.

Baca Juga: Pendukung Joe Biden dan Donald Trump Saling Tuding dan Cekcok

Alih-alih mengedepankan ideologi politik yang berbeda, Biden memfokuskan menggalang pemilih yang lebih luas dengan gagasan bahwa Trump merupakan ancaman bagi demokrasi AS. Strategi ini terbukti efektif, dan sukses menuai kemenangan penting bagi Biden di negara-negara bagian macam Michigan dan Wisconsin, juga Pennsylvania, yang sebelumnya menjadi basis Demokrat namun beralih mendukung Trump di pilpres 2016 lalu.

Dengan lebih dari selisih 4 juta suara, Biden berada di jalur yang tepat untuk memenangkan suara nasional.  

Seiring proses penghitungan suara yang masih berlangsung, Biden berupaya meredam tensi ketegangan dan menyerukan persatuan nasional.

Baca Juga: Pilpres AS: Sementara Joe Biden Unggul 264 Suara, Donald Trump 214 Suara

“Kita harus ingat bahwa tujuan politik kita bukanlah peperangan tiada henti,” kata Biden Jumat malam di Delaware. “Tujuan politik kita, pekerjaan bangsa kita, bukanlah untuk mengobarkan api konflik, tapi untuk memecahkan masalah, menjamin keadilan, memberikan kesempatan yang adil bagi setiap orang.”

Baca Juga: Unggul dari Trump, Biden: Kami Yakin Menangkan Pertarungan Ini

Dibandingkan pilpres AS sebelumnya, pilpres AS kali ini menuai rekor pemilih terbanyak. Tercatat 103 juta rakyat AS memilih lebih awal, menghindari antrian panjang di lokasi pemungutan suara selama pandemi Covid-19. Dengan penghitungan suara yang masih berlangsung di sejumlah negara bagian, Biden telah mengantongi lebih dari 74 juta suara, melebihi kandidat-kandidat presiden AS sebelumnya.