AMERIKA SERIKAT, KOMPAS.TV - Unjuk rasa menuntut penghitungan suara lengkap dalam Pemilihan Presiden Amerika Serikat, digelar di sejumlah kota di Amerika.
Di new york, pengunjuk rasa meminta setiap suara dihitung.
Unjuk rasa ini awalnya berjalan damai dengan berjalan melalui toko-toko mewah di Fifth Avenue Manhattan, New York, Amerika Serikat, Rabu malam waktu setempat.
Setelah beberapa saat para pengunjuk rasa mulai menyalakan sejumlah titik api kecil di pusat demostrasi.
Aksi protes ini dimulai setelah tim Presiden Trump mengumumkan mereka akan mengajukan tuntutan hukum di Michigan dan Pennsylvania untuk menghentikan penghitungan suara yang sedang berlangsung.
Massa meminta penghitungan suara tetap berjalan, dan setiap suara dihitung.
Tuntutan yang sama juga diserukan oleh massa di Portland, Oregon.
Gubernur Kate Brown, telah mengerahkan pasukan keamanan, setelah unjuk rasa meluas ke pusat kota, dan merusak beberapa fasilitas, seperti memecahkan jendela.
Selain soal penghitungan suara, para pengunjuk rasa di Portland juga berdemonstrasi soal kebrutalan polisi.
Pemandangan yang sama juga terjadi di Seattle, hari Rabu waktu setempat.
Para pengunjuk rasa menyerukan "hitung setiap suara, lindungi setiap orang".
Mereka juga membawa poster dengan tulisan "jangan biarkan Trump mencuri pemilu".
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.