Suncheon, Kompas TV - komunitas petani lokal berkumpul untuk membuat seni aerial di hamparan persawahan mereka yang luas di ujung selatan Korea Selatan.
Warga usia tua dan muda bersatu padu menanam serta membuat figur raksasa dengan berbagai bentuk tulisan maupun hewan serta maskot lokal yang terbuat dari varietas padi yang berbeda.
Hewan yang ditampilkan dalam promosi tahunan ini antara lain berupa, burung bangau, kepik, ikan dan lembu
Upaya yang dilakukan ini adalah merupakan pesan kepada negara untuk tetap semangat saat menghadapi pandemi virus corona dari Suncheon yang terletak 320 kilometer di selatan kota Seoul.
Seperti dikatakan dari Rappler, Young Soo Hyun (63), seorang petani sekaligus ketua dewan penduduk berkata, "Slogan kota kami adalah tumbuh bersama melalui partisipasi dan komunikasi dengan sangat tepat, siswa sekolah dasar dan menengah dari berbagai kelompok di distrik, pedagang, dan banyak lainnya telah berkumpul bersama. Jika sejak awal menanam tanaman sampai akhir panen Anda menggunakan pestisida pertanian, kepik akan mati. Maka itu sulit untuk melihat mereka di sekitar persawahan saat ini. jadi untuk mewakili lingkungan desa kami yang bersih. bebas dari bahan kimia kami memutuskan untuk menggunakan ladybug untuk salah satu karya seni.
proyek yang telah dirancang berbulan-bulan ini, juga melibatkan 500 orang-orangan sawah yang telah didandani serta diberi pakaian tradisional hanbok. Selain fungsi utamanya untuk melindungi karya seni padi, dari upaya burung-burung lapar pemakan tanaman padi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.