JAKARTA, KOMPAS.TV - Swiss menjadi tim yang paling mengejutkan sejauh ini selama pergelaran Euro 2020.
Bukan tim yang diunggulkan untuk sampai ke perempatfinal, Swiss mampu tampil luar biasa untuk membungkam anggapan tersebut.
Menghadapi Prancis yang berstatus juara dunia di babak 16 Euro 2020, Swiss tampil tak kenal takut.
Unggul lebih dahulu kemudian tertinggal 3-1, mereka mampu bangkit dan menyamakan kedudukan menjadi 3-3.
Sama kuat di waktu normal dan babak tambahan, Swiss akhirnya mengalahkan Prancis setelah memenangi duel adu penalti.
Salah satu pemain yang paling disorot penampilannya dalam laga melawan Prancis tersebut adalah Granit Xhaka.
Baca Juga: Granit Xhaka Sensasional, Minum Coca-Cola Sebelum Drama Adu Penalti
Xhaka yang merupakan kapten timnas Swiss tampil heroik dan mampu menginspirasi rekan-rekannya untuk lolos ke babak 8 besar Euro 2020.
Kini, terungkap kalimat penyemangat yang diucapkan Xhaka sesaat sebelum Swiss melakoni tendangan adu penalti dengan Prancis.
Menurut rsi.ch yang dikutip dari laman resmi UEFA, Xhaka mengatakan bahwa Swiss tampil lebih baik dan pantas untuk menuliskan sejarah baru.
"Kita memainkan sepak bola yang lebih baik, kita layak untuk menulis sejarah," kata Xhaka kepada rekan satu timnya.
Nanti malam, Swiss kembali berpeluang menorehkan sejarah baru saat menghadapi Spanyol di babak 8 besar Euro 2020.
Namun, mereka akan tampil tanpa Xhaka yang mendapat skorsing karena akumulasi kartu.
Baca Juga: Granit Xhaka Absen di Laga Swiss vs Spanyol, Luis Enrique: Saya Lebih Suka Jika Dia Main
Tugas kapten kemungkinan besar akan diemban Xherdan Shaqiri untuk mengisi kepemimpinan yang ditinggalkan oleh Xhaka.
Lantas, mampukah Shaqiri melakukan hal tersebut? Atau justru malam nanti akan menjadi akhir dari cerita indah Swiss di Euro 2020?
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.