Pada tanggal 15 April 1912, kapal RMS Titanic yang kala itu dibanggakan sebagai salah satu kapal termewah di dunia, tenggelam.
Kapal itu membawa 2.200 penumpang dan awak. Sebanyak 1.500 orang meninggal dan 700 orang lainnya selamat.
Pada 10 April kapal termewah dalam sejarah pembuatannya itu berangkat dari Southampton, Inggris pada perjalanan perdananya melintasi Samudra Atlantik. Setelah berlayar selama lima hari, kapal ini karam karena menabrang gunung es.
Titanic dibuat di Belfast, Irlandia Utara. Perancangnya adalah seorang ahli pembuat kapal dari Irlandia, William Pirrie.
Panjangnya 833 kaki atau sekitar 254 meter dari buritan ke busur. Lambungnya dibagi menjadi 16 kompartemen dan kapal ini dianggap kedap air.
Dianggap kedap air karena sebanyak 4 kompartemen dapat dibanjiri tanpa menyebabkan hilangnya daya apung kapal. Itu juga yang membuat orang mengira Kapal Titanic ini tidak dapat tenggelam.
Tragedi tersebut mengungkapkan sejumlah keburukan kapal yang disebut-sebut "tidak dapat tenggelam".
Ribuan korban tewas karena tidak dapat menyelamatkan diri akibat jumlah sekoci yang disediakan hanya 20 buah.
Fakta menarik lainnya, kapal ini sebenarnya hanya memiliki tiga cerobong asap. Cerobong asap yang keempat hanya berfungsi sebagai ventilasi udara dan mempercantik penampilan kapal.
Titanic baru ditemukan pada 1 September 1985 oleh ekspedisi gabungan AS-Perancis. Kapal itu ditemukan tergeletak di dasar laut pada kedalaman 13.000 kaki atau sekitar 4 kilometer.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.