Sederet Artis Ikut Menggema di Media Sosial untuk Kawal Putusan MK

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sederet aktor, artis, sutradara, komedian, hingga musisi mengunggah tangkapan layar siaran "Peringatan Darurat" di media sosial masing-masing.

Artis-artis ini mengunggah gambar berlatar biru itu setelah Badan Legislasi (Baleg) DPR mendadak menggelar sidang revisi UU Pilkada, menyusul keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pilkada sebelumnya.

Komedian Arie Kriting, Pandji Pragiwaksono, hingga musisi Fiersa Besari menyuarakan keresahan mereka dengan situasi perpolitikan terkini sambil mengunggah foto "Peringatan Darurat".

Baca Juga: Ammar Zoni Akan Ajukan Banding jika Dapat Vonis Berat dari Hakim

"Merdeka! Hidup lah Indonesia Raya," cuit Arie Kriting dengan menaruh emotikon bendera Merah Putih Indonesia pada Rabu .

"Diacak-acak terang-terangan," tulis Fiersa Besari.

"Yang bilang 'Eh kenapa lo ikut2an? Itu kan pilihan elo' mending tutup mulut. Kita butuh sebanyak2nya pasukan. Orang mau merapatkan barisan kok malah didorong menjauh? Mau menangin Bangsa atau mau menangin ego?" cuit Pandji.

Aktor Kristo Immanuel mengaku dirinya sejak lama tak peduli soal politik.

Namun, setelah mempelajari kondisi perpolitikan dalam negeri yang sedang panas, Kristo tidak segan untuk menunjukkan solidaritas dengan mengunggah "Peringatan Darurat" dan memakai tagar #KawalPutusanMK.

Baca Juga: Ketika Duta Sheila On 7 Tampil di Malam Tirakatan Warga Sleman: Nonton Gak Usah War Tiket

"1 orang yang biasanya ga ngikutin politik, ga peduli politik, Gw. Terimakasih teman-teman yang sudah ngepost. Gw jadi sadar pentingnya kita mengerti dan bersuara soal ini. Gw yakin banyak yang seperti gw. Yang ga ngerti, ajak ngerti. Ini perang kita sama-sama #KawalPutusanMK," cuitnya.

Sementara vokalis Barasuara, Iga Massardi mengunggah foto yang sama sambil menyindir orang-orang yang berkuasa dalam bentuk puisi.

"Punya orang tua berkuasa, merasa bebas menganiaya. Menganiaya apa?" tulisnya di Instagram.