Kompas TV entertainment selebriti

Tamara Tyasmara Pilih Sibuk Syuting Demi Pelarian Sedih Atas Meninggalnya Dante

Kompas.tv - 24 Juli 2024, 23:00 WIB
tamara-tyasmara-pilih-sibuk-syuting-demi-pelarian-sedih-atas-meninggalnya-dante
Artis Tamara Tyasmara tak bisa menahan emosinya saat berada di ruang sidang kasus pembunuhan Dante (Sumber: Tribunnews.com )
Penulis : Ade Indra Kusuma | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Tamara Tyasmara kini disibukkan dengan kembali ke dunia hiburan sebagai bentuk pelariannya dari rasa sedih dan tekanan yang dialami usai anak semata wayangnya, Dante, meninggal dunia.

“Sebagai bentuk pelarian supaya aku bisa pulang malam sampai rumah tinggal tidur, karena kalau lama-lama di rumah aku sekarang enggak kuat. Iya sedikit terobati kalau di luar, tapi pas pulang sama aja sebenarnya," kata Tamara Tyasmara melalui pesan singkat ke awak media, Selasa malam (23/7/2024).

Tamara mengatakan, meski ia kini masih berduka, kehidupan tetap berjalan. Sebab ia harus bertanggung jawab pada ibu dan adiknya. Ayahnya sudah lama tiada.

Baca Juga: Saat Tamara Tyasmara Ledek Baju Yudha Arfandi di Persidangan Dante: Mau Kondangan?

“Jadi mau enggak mau harus mulai semua lagi," kata Tamara, dikutip dari Tribunnews.

Tamara bersyukur punya orang-orang yang mendukungnya yang membuatnya bertahan sampai saat ini. Untuk kasus kematian Dante, Tamara memasrahkannya pada Tuhan. Tamara berharap terdakwa kasus kematian Dante, Yudha Arfandi, mendapat hukuman setimpal.

"Cuma bisa pasrah sama Allah sih dan percaya sama Allah, dan bersyukur banget aku di kelilingi orang-orang baik yang selalu support," tutur Tamara.

Seperti diberitakan Kompas.tv sebelumnya, dikutip dari SIPP (Sistem Informasi dengan nomor perkara 328/Pid.B/2024/PN JKT.TIM, Yudha Arfandi didakwa Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

Sementara dalam dakwaan sekunder, Yudha didakwa Pasal 338 KUHP dengan sengaja merampas nyawa orang lain.

Baca Juga: Tamara Tyasmara Tak Terima Dituding Angger Dimas Menutupi Proses Sidang Dante

Kemudian, dakwaan keduanya, Yudha didakwa melakukan kekerasan pada anak yang mengakibatkan kematian.

Sidang perdana kasus kematian Dante dengan terdakwa Yudha Arfandi telah bergulir pada 27 Juni 2024.

Dante diketahui meninggal dunia pada 27 Januari 2024 di kolam renang daerah Duren Sawit, Jakarta Timur. Yudha disebut polisi membenamkan Dante sebanyak 12 kali di dalam kolam sedalam 1,5 meter, tetapi Yudha mengaku melakukan itu untuk latihan pernapasan.


 




Sumber : Tribunnews




BERITA LAINNYA



Kunjungan Paus ke Indonesia

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x