Mediasi Ari Wibowo dan Inge Anugrah Gagal, Kuasa Hukum: Kemungkinan Rujuk Kecil

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sidang mediasi perceraian artis Ari Wibowo dengan Inge Anugrah di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023) berakhir gagal.

Ari Wibowo mengatakan bahwa hakim menginginkan dia dan Inge Anugrah untuk rujuk. Namun, hal itu akan dia bicarakan dengan sang istri.

“Namanya hakim, mediasi maunya kalau bisa rujuk kembali. Mungkin ini hal yang harus saya bicarakan dengan istri saya,” kata Ari Wibowo, Senin, seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Meski Gugat Cerai, Ari Wibowo Pastikan Hubungannya dengan Inge Saat Ini Baik-baik Saja

Sementara itu, kuasa hukum Ari Wibowo, Ricky Saragih, mengatakan bahwa kliennya dan Inge Anugrah sulit untuk rujuk.

Kemungkinan rumah tangga Ari dan Inge akan kembali utuh sangat kecil.

“Sangat kecil kemungkinan untuk rujuk,” ujar Ricky.

Ricky mengatakan, sidang perceraian Ari Wibowo dan Inge akan dilanjutkan pada 29 Mei 2023 mendatang.

Ari Wibowo menambahkan, penjelasan Inge dan tim kuasa hukum terkait rumah tangganya di media membuat dirinya menyadari satu hal.

Menurutnya, pernyataan Inge Anugrah ke media merupakan hal yang tidak layak diungkapkan kepada publik. Pasalnya, hal itu merupakan masalah internal rumah tangganya.

“Ternyata orang yang sudah 17 tahun bersama saya, kok bisa mengeluarkan kata-kata seperti itu. Banyak sekali hal-hal yang tidak layak dikatakan,” ucap Ari.

Baca Juga: Ari Wibowo Gugat Cerai Istri, Kuasa Hukum: Sudah Tidak Cocok sejak 2018

Sebagai informasi, Ari mengajukan permohonan cerai terhadap Inge Anugrah ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 3 April 2023 lalu.

Setelah kabar perceraian Ari Wibowo menyeruak, pria 52 tahun itu disebut pelit dan tak pernah menafkahi sang istri.

Inge mengaku tak diberi uang bulanan, hanya diberikan kartu kredit untuk kebutuhan rumah tangga dan diri sendiri.

Ari sendiri telah membantah pernyataan tersebut.

Dia mengatakan bahwa dia selalu memenuhi kebutuhan Inge Anugrah dan menunjukkan koleksi pakaian Inge yang penuh di lemari.