Donasi Gala Sky Diduga Hasil Pencucian Uang, Doddy Sudrajat: Takut Gala Dibully

JAKARTA, KOMPAS.TV - Donasi Gala Sky, putra mendiang Vanessa Angel, yang dibuka pada 2021 silam kini kembali disorot lantaran disebut berkaitan dengan kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) crazy rich Tulungagung, Bayu Walker.

Bayu Walker sendiri merupakan orang kepercayaan Wahyu Kenzo, pendiri robot trading Auto Trade Gold (ATG) yang kini menjadi tersangka kasus TPPU dan penipuan.

Berkaitan dengan donasi Gala Sky, Bayu Walker sempat memberikan donasi sebesar Rp400 juta ketika memenangkan lelang buku dari Tom Liwafa, orang yang membantu penggalangan donasi Gala Sky.

Baca Juga: Disebut Terlibat dalam Kasus TPPU Wahyu Kenzo, Raffi Ahmad: Tidak Pernah Dikasih Hadiah

Menanggapi hal itu, kakek Gala Sky sekaligus ayah mendiang Vanessa Angel, Doddy Sudrajat, mengaku mengkhawatirkan masa depan Gala Sky. Dia takut, ketika Gala besar, dia di-bully oleh teman-temannya karena hasil donasi dibuatkan rumah.

Doddy Sudrajat mengatakan bahwa kekhawatiran itu pula yang menjadi alasannya sempat menentang keras penggalangan donasi Gala Sky kala itu.

"Makanya Daddy dari awal orang yang sangat tidak setuju dan menentang keras penggalangan donasi dua tahun lalu," jelas Doddy, Rabu (12/4/2023), dikutip dari Tribunnews.

"Sekarang ada berita sebagian dari donasi itu dicurigai sebagai dana TPPU atau pencucian uang. Itu takutnya nanti di-bully Galanya," lanjut Doddy.

Doddy Sudrajat menegaskan, sikapnya yang menentang penggalangan donasi dua tahun lalu tidak berlebihan karena mengeklaim sudah memikirkan hal ini.

Baca Juga: Terbongkar Skema Penipuan Investasi Robot Trading Wahyu Kenzo: Pakai Uang Member untuk Bayar Member

"Tidak baik juga untuk masa depan Gala, ya intinya kita mengantisipasi aja. Jadi Daddy tidak berlebihan dua tahun lalu tidak setuju dan menentang keras penggalangan dana beli rumah untuk Gala," tukasnya.

Sebagai informasi, kasus TPPU di kasus robot trading ATG ini melibatkan nama Wahyu Kenzo, Yudi Kurniawan alias Papa Jack, dan Chandra Bayu alias Bayu Walker yang telah menjadi tersangka.

Selain kasus TPPU, Wahyu Kenzo juga menjadi tersangka kasus penipuan robot trading ATG.