Maudy Ayunda Ajak Calon Duta Kampanye Udara Bersih Biru Voices Pertanyakan Mitos Kualitas Udara

JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyanyi sekaligus aktris Maudy Ayunda menjadi salah satu pemateri dalam rangkaian program duta kampanye udara bersih Biru Voices 2022.

“Polusi udara berdampak buruk bagi seluruh lapisan masyarakat, dan kami percaya bahwa anak muda dapat menjadi gaung untuk mendemokratisasi pengetahuan mengenai problem dan upaya perbaikan kualitas udara,” kata Maudy, Senin (1/8/2022), dikutip dari keterangan tertulis Bicara Udara yang diterima Kompas TV.

Dikutip dari laman resminya, Bicara Udara adalah sebuah komunitas yang diinisiasi sekelompok masyarakat yang merasakan pentingnya menyuarakan kepedulian terhadap kualitas udara di lingkungan tempat mereka beraktivitas.

Maudy juga mengajak para calon duta kampanye udara yang terdiri 11 mahasiswa dari berbagai kampus itu untuk mempertanyakan mitos terkait kualitas udara.

"Misalnya warna langit yang biru belum tentu mengindikasikan kualitas udara yang baik," jelas perempuan bergelar master dari jurusan administrasi bisnis dan pendidikan di Stanford University itu.

Baca Juga: 11 Mahasiswa Lolos Seleksi Duta Kampanye Udara Bersih Biru Voices, Suarakan Hak atas Udara Bersih

Baca Juga: Penunjukkan Maudy Ayunda Sebagai Jubir G-20 Tuai Kritik, Dianggap Hanya Gimmick

Perempuan yang juga vokal menyuarakan isu-isu anak muda itu mengaku menggunakan air quality tracker (pelacak kualitas udara) untuk memastikan kualitas udara sedang dalam kondisi baik sebelum melakukan kegiatan luar ruangan.

Di sisi lain, salah satu peserta Biru Voices dari President University, Brigitta Sheran Patricia, mengungkapkan dirinya ingin menyuarakan mengenai isu polusi udara dan dampaknya terhadap kesehatan.

"Termasuk menggerakkan anak muda lain untuk turut peduli akan masa depan dengan udara yang bersih," kata Brigitta.

Brigitta bersama sepuluh mahasiswa lain yang terpilih menjadi kandidat Biru Voices akan mengikuti Biru Bootcamp di Artotel Thamrin selama lima hari untuk memperdalam pengetahuan dan meningkatkan kepedulian terkait isu polusi udara.

Baca Juga: Pemerintah Tegaskan Maudy Ayunda Bukan Satu-satunya Jubir Presidensi G20: Dia Tidak Sendirian