Jimin BTS Dites Covid-19 dan Jalani Operasi Usus Buntu, Begini Kondisinya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Jimin BTS harus menjalani perawatan untuk pasien Covid-19 sekaligus pemulihan pascaoperasi usus buntu. Agensi Jimin, Big Hit Music mengumumkan hal tersebut melalui Weverse pada Senin (31/1/2022).

Sehari sebelumnya, Jimin mengeluh sakit di bagian perutnya sehingga agensi membawa sang idol ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dari situ, terdiagnosis bahwa Jimin mengidap radang usus buntu akut dan harus menjalani operasi.

"Jimin mengalami nyeri perut mendadak bersama sakit tenggorokan ringan pada 30 Januari sore. Dia memeriksakan kesehatannya di IGD untuk pemeriksaan lebih lanjut, dan juga tes PCR," pihak Big Hit Music menyampaikan.

Selain sakit di bagian perut, Jimin juga merasakan gejala di bagian tenggorokannya. Kemudian, Jimin melakukan pemeriksaan dan terdeteksi positif Covid-19.

Baca Juga: Apa Itu Apendisitis yang Diderita Jimin BTS?  Bahaya Radang Usus Buntu Jika Tidak Ditangani

"Jimin didiagnosa dengan radang usus buntu akut, dan dites positif Covid-19. Dia menjalani operasi sesuai saran dokter lebih awal pada 31 Januari," sambung pihak label.

Bersyukur operasi itu berjalan sukses dan Jimin saat ini dalam proses pemulihan diri.

“Dia diperkirakan akan dirawat di rumah sakit untuk sementara karena kombinasi Covid-19 dan perawatan pasca operasi usus buntu,” sambung pihak agensi.

Agensi menambahkan bahwa Jimin tak melakukan kontak sama sekali dengan anggota BTS lainnya selama periode perkiraan penularan.

“Saat ini dia mengalami sakit tenggorokan ringan, tetapi terus membaik. Dia tidak melakukan kontak dengan anggota lain salama tahap infeksi” ungkap Big Hit Music terkait kondisi kesehatan terkini Jimin.

Karena harus menerima perawatan pasien Covid-19 dan pemulihan pascaoperasi, Jimin tak bisa ikut kemeriahan Imlek di tahun ini.

Baca Juga: BTS Beri Ucapan Selamat Imlek, Tulis Pesan Manis untuk ARMY