JAKARTA, KOMPAS.TV – Langkah drummer "Superman Is Dead", I Gede Ari Astina atau disapa dengan nama Jerinx ikut vaksin Covid-19 mendapat apresiasi.
Ahli Epidemiologi Dicky Budiman menilai seseorang yang ikut program vaksinasi pastinya menjadi teladan bagi siapapun.
Langkah yang diambil Jerinx ini juga memberikan dampak positif bagi keluarga. Mengingat belakangan ini kasus Covid-19 banyak muncul dari klaster keluarga.
Baca Juga: Jerinx Putuskan untuk Terima Vaksin Sinovac Setelah Berdiskusi dengan Pakde Indro
“Saya apresiasi siapa pun itu dan ini penting untuk menjadi teladan bagi siapa pun, bahkan untuk keluarga terdekatnya akan sangat bermanfaat," ujar Dicky, Rabu (18/8/2021). Dikutip dari Kompas.com.
Senada dengan Dicky Budiman, Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito mengapresiasi keputusan Jerinx untuk ikut vaksinasi.
Menurutnya setiap orang dapat menjadi agen perubahan perilaku kesehatan bagi lingkungan sekitar. Hal ini bisa diawali dari tiap individu.
Wiku berharap momen Jering ikut vaksinasi dapat mendorong perubahan perilaku masyarakat terkait vaksin Covid-19.
Baca Juga: Jerinx: Gak Divaksin Dihujat Setengah Negara, Divaksin Dihujat Setengahnya Lagi
"Setiap orang dapat menjadi agen perubahan perilaku kesehatan bagi lingkungannya diawali dengan menjalankannya dari diri sendiri," ujar Wiku.
Melalui Instagram pribadinya Jerinx mengungkapkan alasan dirinya baru mengikuti program vaksinasi saat ini lantaran memiliki komorbid dan membantah bahwa dirinya anti vaksin.
Setelah melakukan konsultasi ke dokter terkait vaksin Covid-19, akhirnya Jerinx melaksanakan suntik vaksinasi.
Baca Juga: Jerinx Ungkap Efek Usai Disuntik Vaksin Covid-19 Sinovac
"Kenapa baru mau divaksin? Ya karena saya mau menemukan dokter/virolog yang mampu yakinkan jika sinovac tidak akan timbulkan efek negatif pada tubuh saya dengan riwayat (penyakit) yang saya miliki," ujar Jerinx.
Dalam penutup unggahannya, Jerinx juga mengajak orang-orang yang belum yakin untuk vaksin karena riwayat medis seperti dirinya agar berkonsultasi dengan dokter.
"Jangan khawatir, konsultasikan dengan dokter, cari vaksin yang sesuai dengan kondisi riwayat medis anda, jika memang tidak/belum boleh divaksin, dokter pasti tidak akan menyarankannya," tulis Jerinx.
"Yuk bersama kita dukung Indonesia agar lekas kembali bangkit," ujar Jerinx dalam unggahannya.
Baca Juga: Jerinx Usai Disuntik Vaksin Sinovac: Ayo Kita Bantu Agar Indonesia Lekas Bangkit
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.