SEOUL, KOMPAS.TV - Hari ini, Rabu (14/4), penggemar dari grup rookie Aespa tengah ramai membicarakan Karina dan Winter yang diduga mengalami pelecehan seksual.
Hal tersebut bermula dari video wawancara keduanya bersama majalah Dazed.
Saat di tengah wawancara, ada staf laki-laki yang mendekati Winter dan Karina sambil memegang ponsel.
Menurut dugaan penggemar, staf tersebut mengambil foto bagian bawah pelantun Black Mamba tersebut secara diam-diam.
Baca Juga: Imbas Kontroversi Seo Ye Ji, Brand Iklan Mulai Hapus Namanya dari Sosial Media
Takut idolanya dilecehkan, penggemar meminta SM Entertainment untuk mengusut tindakan tersebut.
Tak perlu waktu lama, agensi yang menaungi Aespa ini lantas buka suara.
Atas pernyataan resmi SM, hal itu merupakan kesalahpahaman semata.
"Orang yang muncul dalam video tersebut adalah fotografer yang bertanggung jawab atas pemotretan, dan kami telah mengonfirmasi bahwa dia tidak melakukan apa pun yang menyebabkan kesalahpahaman, ” Tulis SM pada Rabu (14/4).
Baca Juga: MV Dynamite Jadi Video Musik BTS ke-3 yang Raih 1 Miliar Views
SM juga menambahkan, menurut pengakuan Winter, tidak terjadi hal-hal yang membuatnya tidak nyaman.
"Winter menikmati pemotretan pada saat itu, dan dia mengatakan tidak ada yang mengecewakan atau situasi yang dapat menyebabkan kesalahpahaman di lokasi syuting," tambahnya.
Aespa merupakan girlgrup baru SM Entertainment yang sukses merajai tangga lagu dengan single 'Black Mamba'.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.