Proyek Live Action Avatar: The Last Airbender Netflix Ditinggal Kreator, Batal?

KOMPAS.TV - Netflix akan memproduksi versi live-action dari series Nickelodeon Avatar: The Last Airbender. Perbincangan soal ini sudah lama bocor di kalangan fans.

Namun ditengah proses praproduksi, dua kreatornya mengumumkan pengunduran diri mereka dari proyek tersebut.

Disampaikan disitus deadline.com, Michael Dante DiMartino dan Bryan Konietzko, dua kreator asli live action Avatar: The Last Airbender versi Netflix ini, memutuskan keluar dari proyek yang mereka cetuskan.

"Banyak dari kalian telah meminta saya untuk update tentang serial Avatar live-action di Netflix," tulis DiMartino dalam keterangannya kepada para penggemar di situs miliknya, baru-baru ini.

"Saya akhirnya dapat menyampaikan kepada kalian bahwa saya tidak lagi terlibat dengan proyek ini. Pada Juni tahun ini, setelah dua tahun pekerjaan pengembangan, Bryan Konietzko dan saya membuat keputusan sulit untuk berhenti dari produksi," lanjutnya.

Lebih lanjut lagi dia menjelaskan bahwa di tahun 2018, Netflix menggaet dirinya dan Bryan Konietzko buat menjadi produser eksekutif dan showrunner buat live-action Avatar: The Last Airbender.

"(Saat itu) Netflix bilang bahwa mereka berkomitmen untuk menghormati visi kami dan mendukung dalam penceritaan ulang seri ini. Saya dan Bryan Konietzko mengekspresikan betapa senangnya kami dengan kesempatan tersebut. Sayangnya hal tidak berjalan seperti yang kami harapkan," lanjutnya.

Sang kreator meyakinkan fans bahwa dirinya akan tetap terlibat dalam cerita di universe Avatar. Dia juga meyakinkan bahwa tanpa keterlibatannya, versi live-action ini akan tetap seru untuk disaksikan.

"Siapa yang tahu? Adaptasi Netflix nanti punya potensi untuk jadi tontonan yang bagus. Mungkin malah akan jadi tayangan yang akan kalian nikmati. Namun yang bisa aku pastikan adalah apapun yang muncul di layar nanti, itu bukan cerita dari aku dan Bryan," tutupnya.