JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Prabowo Subianto resmi meluncurkan Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara pada Senin (24/2/2025).
Prabowo juga menunjuk Rosan Roeslani sebagai Chief Executive Officer, Dony Oskaria sebagai Chief Operating Officer, dan Pandu Sjahrir sebagai Chief Investment Officer Danantara.
Danantara sebagai superholding memiliki dua holding yaitu holding operasional yang dipegang Dony Oskaria dan holding investasi yang dipegang Pandu Sjahrir.
Berikut profil ketiga pimpinan (chief) itu:
Rosan Perkasa Roeslani saat ini menjabat sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang dilantik tanggal 21 Oktober 2024.
Sebelumnya, Rosan menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM sejak 19 Agustus-21 Oktober 2024, dan menjabat sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sejak 17 Juli-24 Oktober 2023.
Rosan sebelumnya juga menjadi Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat ke-21 pada tahun 2021-2023.
Rosan dikenal sebagai pengusaha Tanah Air, memulai perjalanan profesionalnya di bidang keuangan dan kewirausahaan.
Rosan pernah menjadi penasihat Keuangan Asosiasi Koperasi Batik Indonesia (1997-2002) dan Wakil Bendahara Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (2005-2008).
Hingga akhirnya memimpin Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia pada periode 2015-2021.
Baca Juga: Momen Prabowo Ucapkan Bismillah Saat Teken UU BUMN dan PP Tata Kelola Danantara
Mengutip dari laman resmi Kementerian Investasi, Rosan lahir di Jakarta, 31 Desember 1968.
Rosan meraih gelar BA di Bidang Administrasi Bisnis dari Oklahoma State University, Amerika Serikat pada tahun 1993.
Kemudian Rosan kembali meneruskan studinya di bidang MBA dari Antwerpen European University Belgia pada tahun 1996.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber :
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.