Kompas TV ekonomi keuangan

Dampak Kenaikan PPN 12%, Gen Z Bakal Ubah Gaya Hidup Jadi Lebih Hemat

Kompas.tv - 5 Desember 2024, 08:00 WIB
dampak-kenaikan-ppn-12-gen-z-bakal-ubah-gaya-hidup-jadi-lebih-hemat
Ilustrasi. Kenaikan PPN menjadi 12% akan menyebabkan adanya tambahan pengeluaran sebesar Rp1.748.264 per tahun, jumlah yang cukup signifikan bagi Gen Z, apalagi bagi mereka yang baru memulai karier. (Sumber: Shutterstock via Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Kenaikan PPN sebesar 12 persen yang direncanakan mulai berlaku tahun 2025 memiliki dampak pada semua kalangan, tidak terkecuali Gen Z, generasi muda yang lahir antara tahun 1997-2012.

Mengutip data dari tayangan program Kompas Bisnis di KompasTV, Rabu (5/12/2024), kenaikan PPN menjadi sebesar 12 persen akan menyebabkan adanya tambahan pengeluaran sebesar Rp1.748.264 per tahun, di mana ini merupakan jumlah yang cukup signifikan bagi Gen Z, apalagi mereka yang baru memulai karier.

Baca Juga: Dampak Kenaikan PPN 12% Bagi Gen Z, Siap-Siap Harga Langganan Platform Streaming Naik!

Menanggapi rencana pemerintah untuk menaikkan PPN menjadi 12%, Iqbal, seorang Gen Z yang diwawancara KompasTV, mengungkapkan rencananya terkait adanya kenaikan PPN.

“Mungkin untuk sekarang yang kepikiran itu untuk berhemat aja, jadi biar pengeluaran yang nggak terlalu banyak itu gimana,” kata dia.

Di sisi lain, narasumber Gen Z yang lain, Naya, mengungkapkan rencananya untuk atur prioritas dan berhemat jika PPN naik.

“Aku harus prioritasin kebutuhan aku yang lain juga, terus kalau misalkan aku butuh hiburan atau lifestyle kaya gitu, aku harus milih-milih, mikir-mikir lagi, harus hemat juga dan yang pastinya kalau mau, nabung sih,” ujar Naya.

Baca Juga: Pungutan & Biaya Hidup Rakyat : PPN 12 Persen-Pembatasan Subsidi 2025, Apa Dampak bagi Indonesia?

Sejalan dengan dua tanggapan sebelumnya, narasumber Gen Z ketiga, Ryan, mengungkapkan rencananya untuk meminimalisasi pengeluaran.

“Mungkin aku bisa lebih memanage uang sih, dan meminimalisir banyaknya pengeluaran mungkin, bisa tadinya beli kopi di luar, jadi bawa kopi dari rumah, bawa bekal, gitu sih,” paparnya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah akan mengumumkan kepastian penerapan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) 12 persen pada pekan depan.
Terkait hal ini, Menko Airlangga bersama sejumlah menteri di antaranya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli telah melakukan rapat koordinasi terbatas (rakortas) di Jakarta, Selasa (3/12) lalu.

Baca Juga: Kenaikan PPN 12 Persen Bebani Masyarakat, Peneliti CELIOS Rekomendasikan Pembatalan

Hasil rakortas tersebut akan dilaporkan ke Presiden Prabowo Subianto. Namun, Airlangga tidak memberitahukan terkait keputusan tarif PPN untuk 2025 apakah akan dinaikkan tarifnya dari 11 persen menjadi 12 persen atau ditunda penerapannya. 

"Ini lagi dimatangkan, seminggu nanti kita umumkan untuk tahun depan," kata Airlangga, Selasa (3/12).


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x