Gelar Indonesia-UAE Dynamic Week, KBRI Abu Dhabi Harap Tingkatkan Kerja Sama Ekonomi

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Abu Dhabi menggelar Indonesia-UAE Dynamic Week 2023 yang berlangsung pada 5-14 Juni. Kegiatan ini diharap dapat memfasilitasi misi perdagangan, investasi, dan ketenagakerjaan.

Dubes RI untuk Uni Emirat Arab (UEA) Husin Bagis menyampaikan bahwa pihak KBRI akan memfasilitasi berbagai hal, baik perdangangan, investasi, ketenagakerjaan, dan ekonomi. Salah satu agenda utamanya adalah memfasilitasi pertemuan Kadin Dubai dengan perusahaan-perusahaan utama di Indonesia.

"Kantor Perwakilan Kadin Dubai diharapkan dapat berkontribusi positif pada peningkatan kerja sama ekonomi kedua negara terutama perdagangan dan investasi," kata Husin dalam siaran pers yang diterima Kompas TV, Selasa (6/6/2023).

Baca Juga: Menlu Retno Imbau WNI di Sudan Segera Lapor ke KBRI untuk Dievakuasi Tahap Dua

Husin menyebut pembukaan kantor perwakilan Kantor Dubai merupakan visi dari Sheikh Hamdan bin Mohammad bin Rashid untuk meningkatkan kerja sama ekonomi dengan Indonesia.

"Pertemuan dilakukan oleh Kadin Dubai dengan perusahaan swasta nasional dan BUMN yang berpotensi untuk membuka kantor di Dubai serta menjadi mitra perusahaan Dubai di Indonesia," kata mantan Atase Perdagangan KBRI Tokyo tersebut.

"KBRI Abu Dhabi melalui kantor perwakilan Kementerian Investasi di Abu Dhabi (IIPC) membantu memfasilitas administrasi yang diperlukan," lanjutnya.

Sementara itu, delegasi Kadin Dubai yang dipimpin Vice President International Relations Hassan Al Hashem menyebut Indonesia punya potensi besar untuk bermitra dengan perusahaan Dubai. Indonesia disebut dapat membantu menggarap pasar Timur Tengah dan Afrika.

"Potensinya sangat luar biasa, oleh karena itu kami berharap bahwa kantor perwakilan yang nanti dibuka bisa dimanfaatkan oleh perusahaan di kedua negara," kata Hassan.

Menurut data Kementerian Perdagangan RI, nilai perdagangan Indonesia-UEA telah mencapai 4 miliar dolar AS. Dalam lima tahun terkini, UEA pun menyumbang investasi sejumlah 231 juta dolar AS.

Pembukaan kantor perwakilan Dubai Chamber tersebut dihadiri oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri Negara Urusan Luar Negeri PEA Ahmed Al Sayegh, Wakil Ketua Kadin Indonesia Bernardino Vega, Bupati Tangerang Ahmed Zaky Iskandar, Dubes RI untuk PEA Husin Bagis, dan Dubes PEA untuk Indonesia Abdulla Salem Obeid Al Dhaheri. 

Selain pembukaan kantor perwakilan Dubai, kegiatan lain yang juga akan dilakukan adalah fasilitasi misi industri pertahanan dan strategis PEA, fasilitasi delegasi Kementerian Perubahan Iklim dan Lingkungan, fasilitasi kerjasama di bidang ketenagakerjaan serta berbagai pengawalan minat perdagangan dan investasi.

Baca Juga: WNI Muslim di Vietnam Tak Bisa Mudik, KBRI Hanoi Fasilitasi Perayaan Idulfitri 2023