Kompas TV bisnis ekonomi dan bisnis

Viral Penutupan Pabrik PT Agel Langgeng Pasuruan, PT Santos Jaya Abadi Tegaskan Tidak Terlibat

Kompas.tv - 12 April 2023, 16:59 WIB
viral-penutupan-pabrik-pt-agel-langgeng-pasuruan-pt-santos-jaya-abadi-tegaskan-tidak-terlibat
GM Marketing PT Santos Jaya Abadi Pupuk Sugiharto saat press conference di Surabaya (12/4/2023). (Sumber: Dok. KompasTV)
Penulis : Meirna Larasati | Editor : Fadhilah

SURABAYA, KOMPAS.TV – Penutupan dan penghentian operasional pabrik PT Agel Langgeng di Kabupaten Pasuruan berdampak pada pemutusan hubungan kerja (PHK) ratusan pekerja.

Permasalahan tersebut menyeret nama PT Santos Jaya Abadi atau yang lebih dikenal sebagai produsen Kapal Api.

Bahkan, di media sosial beredar narasi perusahaan Kapal Api bangkrut serta tidak memberikan pesangon kepada karyawannya yang mengalami PHK.

Selain itu, video yang diduga memperlihatkan rumah milik bos Kapal Api dijaga ketat oleh polisi sempat ramai dan viral di media sosial. 

GM Marketing PT Santos Jaya Abadi Pupuk Sugiharto mengatakan, pemberitaan di media sosial tentang Kapal Api yang tidak membayar upah dan THR akibat bangkrut tidaklah benar. 

“Tidak ada sangkut pautnya antara Kapal Api dengan PT Agel Langgeng, karena hal ini manajemen yang berbeda, seperti yang disampaikan oleh Bapak Edi dan Bapak Atmari,” kata Pupuk saat press conference yang dilaksanakan di Surabaya, Rabu (12/04/2023).

Menurutnya, pemberian upah dan THR tetap diberikan kepada pekerja.

Di sisi lain, seluruh operasional perusahaan tetap berjalan normal serta produk-produk dari Kapal Api Group tetap tersedia di semua jaringan distribusi untuk memenuhi kebutuhan konsumen.

“Hingga saat ini, perusahaan (PT Santos Jaya Abadi) masih beroperasi secara normal. Dari marketing tetap melakukan promosi dan produk produk Kapal Api bisa terlihat di pasaran,” ujar Pupuk.

GM Marketing PT Santos Jaya Abadi tersebut menegaskan, PT Santos jaya Abadi atau Kapal Api tidak terlibat atas permasalahan hukum kasus PHK di PT Agel Langgeng. 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x