JAKARTA, KOMPAS.TV - Tengah viral di media sosial, unggahan seorang warganet yang mengeluhkan mahalnya tarif taksi di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta. Lewat akun Twitter, ia mengatakan tidak bisa memesan taksi Blue Bird dari dalam Bandara Halim.
Angkutan yang tersedia dari dalam Bandara adalah taksi milik Pusat Koperasi Angkatan Udara (Puskopau), Grab Puskopau dan Gojek Puskopau. Warganet yang bernama Sylvia Kartika pun menilai tarif ketiga angkutan tersebut terlalu mahal.
"Semua yang ada Puskopau ini harganya mark-up. HLP-rumah gue itu kisaran Rp 60 ribuan - Rp 80 ribuan. Grab gue (harganya) Rp 118 ribu. Udah gitu penumpang disuruh bayar lagi sucharge Rp15 ribu," cuitnya.
Mengutip dari Gridoto.com, Kamis (29/12/2022), ada juga bus Damri dan Silver Bird yang tersedia di dalam Bandara Halim. Tapi jika tetap ingin menaiki Blue Bird, penumpang harus berjalan keluar Bandara dulu.
"Pokoknya kalau ambil penumpang batasnya ada di gerbang bandara, kalau sudah di luar boleh," kata seorang sopir taksi Blue Bird kepada GridOto.com, Rabu (28/12/2022).
Baca Juga: Sandiaga Dukung Pembangunan Kereta Gantung di Puncak, Sebut Arab Saudi Mau Investasi
Jika sopir Blue Bird ketahuan mengambil penumpang di dalam Bandara Halim, mobilnya akan ditahan petugas bandara dan harus bayar denda besar.
"Kejadiannya belum lama, ada sopir taksi Bluebird dia masih baru dan enggak tahu kalau ada aturan itu, akhirnya ditegur sama petugas," ujarnya.
"Mobil ditahan dan bayar denda Rp500.000, itu pakai uang pribadi nebusnya, bukan pakai uang kantor," ucapnya.
Berdasarkan laporan GridOto.com, untuk tujuan Cileungsi Kabupaten Bogor, argo taksi Blue Bird adalah Rp159.000 termasuk biaya Tol Jagorawi Rp7.000. Pembayaran bisa menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) melalui M Banking, voucher, ataupun tunai.
Sementara menurut keterangan petugas Bandara Halim, jika pakai taksi Puskopau dengan tujuan yang sama tarifnya jauh lebih mahal.
"Untuk tarifnya jadi Rp284.000 ditambah sucharge Rp15.000, itu belum termasuk tol ya," sebut petugas itu. Dengan demikian, jika naik taksi Puskopau maka tarifnya Rp299.000.
Baca Juga: 1 Januari 2023, Deretan Ponsel Jadul Ini Tak Bisa Pakai WhatsApp, Siap-Siap Ganti HP Baru?
Menanggapi hal itu, Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Adita Irawati mengatakan, lahan di Bandara Halim Perdanakusuma merupakan milik TNI Angkatan Udara (AU).
Namun Kemenhub akan mencoba berkoordinasi dengan TNI AU untuk membahas masalah tersebut.
"Pengelolaan di dalam situ (Bandara Halim Perdanakusuma) kan itu lahannya punya (TNI) Angkatan Udara juga ya TNI lah, memang tidak bisa kita putuskan sendiri di Kemenhub. Jadi yang pasti kita akan coba bahas dengan tingkat TNI nya sebagai pemilik lahan," tutur Adita seperti dikutip dari Kompas.com.
"Yang bisa kita lakukan adalah komunikasi memberikan masukan meneruskan yang menjadi keluhan masyarakat," ucapnya.
Sumber : gridoto.com, Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.