JAKARTA, KOMPAS.TV - Kenaikan harga telur ayam ras menjadi penyumbang terbesar inflasi November 2022. Berdasarkan data Pusat Harga Pangan Strategis Nasional, harga rata-rata telur ayam ras di seluruh Indonesia sebesar Rp29.300 per kilogram pada 25 November 2022.
Sepekan kemudian, tepatnya pada 1 Desember kemarin harga rata-rata naik jadi Rp30.050 per kg.
Harga telur ayam ras mencapai Rp36.000 di Kabupaten Gunung Sitoli, Sumatera Utara. Di Papua, harganya bahkan tembus Rp40.000 per kilo.
Sementara berdasarkan data Indo Pangan Jakarta, harga rata-rata telur ayam rasa sebesar Rp30.628 per kilo Desember 2022. Harga tertinggi berada di Pasar Glodok sebesar Rp34.000 dan terendah Rp28.000 di Pasar Kebayoran Lama.
Baca Juga: Jalur Distribusi Macet, Harga Sayuran di Cianjur Naik 40 Persen dalam Sepekan Terakhir
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), harga telur ayam ras naik karena meningkatnya permintaan. Jelang Natal dan Tahun Baru, masyarakat banyak membuat kue dan camilan yang menggunakan telur sebagai bahan baku.
Selain telur ayam ras, inflasi bulanan November juga disumbang oleh rokok filter, tomat, emas perhiasan, beras, serta tempe dan tahu mentah.
BPS menyebut inflasi November sebesar 0,09 persen dibanding bulan sebelumnya (month-to-month/mtm).
Baca Juga: Susul Pertamina, Harga BBM Shell dan BP Juga Naik, Ini Daftarnya
"Inflasi secara bulanan terjadi karena ada peningkatan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 112,75 pada Oktober 2022 menjadi 112,85 pada November 2022," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Setianto dalam konferensi pers virtual, Kamis (1/12).
Dengan inflasi 0,09 persen (mtm) pada bulan lalu, inflasi tahunan mencapai 5,42 persen dibanding periode sama tahun lalu (year-on-year/yoy) dan dibanding Desember 2021 mencapai 4,82 persen (year-to-date/ytd).
Sumber : BPS
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.