Kompas TV bisnis bumn

33.800 Kendaraan Listrik Sudah Mengaspal di RI, Targetnya 2 Juta Unit

Kompas.tv - 22 November 2022, 08:20 WIB
33-800-kendaraan-listrik-sudah-mengaspal-di-ri-targetnya-2-juta-unit
Mobil listrik buatan Hyundai. Hingga November 2022, ada 33.800 unit kendaraan listrik yang mengaspal di Indonesia. Kendaraan itu terdiri dari l mobil listrik, motor listrik hingga bus listrik. (Sumber: Twitter @jokowi)
Penulis : Dina Karina | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan, kendaraan listrik yang telah mengaspal di jalanan Indonesia total sebanyak 33.800 unit. Kendaraan listrik itu terdiri dari mobil listrik, motor listrik hingga bus listrik.

Hal itu ia sampaikan dalam rapat dengan Komisi VII DPR RI, Senin (21/11/2022).

"Sampai dengan 17 november 2022, terdapat KLBB 33.800 unit, dan jumlah sepeda motor telah terkonversi 128 unit," kata Arifin dikutip dari kanal YouTube Komisi VII DPR.

Ia merinci, kendaraan bermotor listrik yang ada di Indonesia terdiri dari mobil penumpang 7.669 unit, sepeda motor 25.782 unit, bus listrik 58 unit, mobil barang 6 unit, roda tiga 285 unit.


Keberadaan puluhan ribu kendaraan listrik itu didukung oleh Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU), yang masing-masing berjumlah 438 unit dan 961 unit.

Baca Juga: Biaya Energi Naik, Macron Siapkan Rp136 T untuk Bayarin Tagihan Listrik Perusahaan

"Untuk memenuhi infrastruktur ditargetkan 2030 terbangun 48.000 SPKLU dan 196.000 SPBKLU," ujarnya.

Arifin mengatakan, pemerintah menargetkan pada 2030 jumlah mobil listrik di Indonesia mencapai 2 juta unit. Sehingga bisa menghemat BBM hingga 8,1 juta kilo liter (KL) dan pengurangan CO2 17,6 juta ton.

Sedangkan jumlah kendaraan konvensional yang mengaspal di Indonesia, adalah 23 juta unit untuk roda empat dan 121 juta unit roda dua hingga tahun 2021.

Arifin menyebut, jumlah itu masih akan terus bertambah dan juga akan menambah konsumsi BBM di Indonesia.




Sumber : Kompas TV, Kompas.com




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x