JAKARTA, KOMPAS.TV- Bagi pekerja yang ingin mencairkan bantuan subsidi upah (BSU) atau subsidi gaji, harus mempunyai buku tabungan Bank Himbara yang bekerja sama dengan perusahaan masing-masing.
Untuk BSU tahun 2022 ini, pekerja menggunakan buku tabungan bank yang sama dengan pencairan BSU 2021 lalu. Jika tidak ada buku tabungan, maka pencairan BSU tidak bisa diproses oleh pihak bank.
Lantas bagaimana jika buku tabungannya hilang? Berikut adalah langkah-langkah yang harus dilakukan jika buku tabungan pencairan BSU hilang, seperti dikutip dari instagram resmi Kementerian Ketenagakerjaan, Kamis (29/9/2022):
Baca Juga: BSU Gagal Cair ke Rekening Pekerja, Bisa Lapor Ke HRD Perusahaan
1. Lapor kehilangan buku tabungan ke kantor kepolisian setempat
2. Urus ke kantor cabang bank yang bersangkutan terdekat dengan membawa berkas persyaratan sebagai berikut:
a. Surat keterangan kehilangan buku tabungan dari kepolisian setempat.
b. KTP atau paspor.
c. Uang tunai untuk membayar biaya ganti buku tabungan hilang. Nominal biaya berbeda tergantung kebijakan bank yang menerbitkan buku tabungan.
d. Kartu ATM yang sesuai dengan nomor rekening buku tabungan.
Baca Juga: Usai BSU, BLT Ojol dan UMKM Juga Segera Cair Mulai Oktober 2022, Ini Syarat Penerimanya
Jika sudah mempunyai buku tabungan yang baru, pekerja bisa langsung mencairkan ke Bank Himbara (BNI, Mandiri, BRI, BTN) dan Bank Syariah Indonesia. Sesuai dengan arahan dari pihak kantor masing-masing.
Namun ternyata, ada pekerja yang berinisiatif sendiri langsung datang ke bank sebelum ada pengumuman dari kantor. Seperti yang dilakukan Trismawan, yang tinggal di Cibubur, Jakarta Timur.
Kepada Kompas TV ia mengaku tidak ada pengumuman apapun dari kantornya yang berlokasi di Kebayoran Lama, Jakarta Selaran terkait pencairan BSU.
Lantaran tahun lalu ia juga mendapat BSU, ia pun langsung mendatangi kantor cabang BRI terdekat dari tempat tinggalnya.
Baca Juga: Praktis! Cara Buka Rekening Bank BRI, BNI, Mandiri Online, Penerima BSU Tahap 3 Harus Tahu
"Cuma bawa buku tabungan yang didapat dari tahun lalu. Saya pribadi sebelumnya enggak punya rekening BRI, baru punya dibikin kantor setelah ada BSU di 2021. Enggak ada kartu ATM juga," katanya saat dihubungi, Rabu (28/9/2022).
Setelah mendatangi kantor cabang BRI, ia menuju ke teller untuk mencairkan BSU. Setelah pihak bank mengecek namanya masuk dalam daftar penerima, ia pun bisa menerima uang tunai Rp600.000.
"Habis itu saya langsung WA temen-temen kantor, supaya datang ke bank saja langsung," ujarnya.
Sumber :
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.