JAKARTA, KOMPAS.TV - Jakarta mengalami deflasi sebesar 0,05 persen pada Februari 2022 (month to month). Sementara pada bulan sebelumnya Jakarta mengalami inflasi sebesar 0,46 persen.
Harga sejumlah komoditas pangan di Jakarta terpantau turun dan mendorong terjadinya deflasi pertama di tahun ini.
Direktur Eksekutif Perwakilan Bank Indonesia DKI Jakarta Onny Widjanarko, mengatakan, deflasi pada bulan Februari bersumber dari kelompok makanan, minuman dan tembakau, kelompok pakaian dan alas kaki, serta kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan.
"Secara tahunan, inflasi IHK DKI Jakarta pada Februari 2022 sebesar 1,62 persen (year of year), lebih rendah dari angka inflasi nasional (2,06% persen yoy)," ujar Onny dalam keterangan tertulis, yang dilihat Kompas.tv, Kamis (3/3/22).
Baca Juga: Ikuti Keputusan Menteri PUPR dan Pantau Laju Inflasi, Tarif Tol Dalam Kota Naik Per 26 Februari 2022
Sementara itu, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran serta kelompok transportasi masih mengalami inflasi.
Onny menjelaskan, pada bulan laporan, kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau mengalami deflasi sebesar 1,15 persen setelah mengalami inflasi 1,02 persen pada bulan sebelumnya.
"Deflasi pada kelompok pengeluaran ini terutama disebabkan oleh penurunan harga minyak goreng seiring dengan penetapan Harga Eceran Tertinggi (HET) oleh pemerintah untuk menstabilkan harga," jelas dia.
Di samping itu, lanjutnya, penurunan harga komoditas makanan seperti daging ayam, telur, cabai rawit dan cabai merah terjadi seiring dengan adanya koreksi harga setelah mengalami inflasi pada bulan sebelumnya karena pasokan yang tinggi memasuki masa panen.
Baca Juga: Anjloknya Harga Telur Ayam Ras Picu Deflasi Sebesar 0,04 Persen pada September 2021
PPKM Level 3 juga dinilai berdampak pada penurunan mobilitas masyarakat DKI Jakarta dalam melakukan kegiatan ekonomi sehingga mengakibatkan penurunan permintaan masyarakat akan barang dan jasa.
Selain itu, deflasi juga terjadi pada kelompok pakaian dan alas kaki juga kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan.
"Deflasi IHK DKI Jakarta yang lebih dalam pada bulan laporan tertahan oleh kenaikan harga pada beberapa komoditas, di antaranya angkutan udara, tomat, pisang, bakso siap santap dan ayam goreng," kata Onny.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.