JAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) sekaligus Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menyampaikan, dalam setiap pembangunan infrastruktur harus memperhatikan aspek sosial. Pembangunan infrastruktur harus membuka peluang penghasilan bagi masyarakat.
Suharso menegaskan, pembangunan infrastruktur di Indonesia tidak boleh membuat masyarakat kehilangan mata pencaharian.
"Pembangunan infrastruktur tidak boleh menjadikan masyarakat kehilangan mata pencaharian. Justru sebaliknya, pembangunan infrastruktur dapat memberikan peluang bagi masyarakat secara langsung," kata Suharso seperti dikutip dari Kompas.com, Rabu (6/10/2021).
Ia menambahkan, selain aspek sosial pembangunan, juga harus memperhatikan aspek lingkungan. Yaitu dengan tidak mengeksploitasi sumber daya alam nasional secara berlebihan.
Baca Juga: Sistem Pengupahan Baru Dinilai Belum Tentu Tingkatkan Investasi
Selanjutnya, pembangunan infrastruktur juga harus mampu memberikan manfaat ekonomi dan finansial yang digunakan untuk membiayai keberlangsungan operasinya.
"Penting perencanaan dan penyiapan proyek infrastruktur untuk dapat mengakomodasi hal tersebut dengan cermat dan komprehensif," ujar Suharso.
Ia menambahkan, pembangunan infrastruktur bukan hanya pembangunan fisik semata. Tapi juga merupakan kunci sukses Indonesia untuk memperbaiki perekonomian Indonesia.
Dalam visi misi Indonesia 2045, infrastruktur dan transformasi ekonomi harus dimulai tahun 2020-2024 untuk memberikan landasan kokoh menuju Indonesia Emas 2045.
"Upaya keras seluruh pihak dalam pembangunan infrastruktur saat ini merupakan jembatan untuk menuju transformasi ekonomi yang diharapkan menjadi katalis dari proses pemulihan Indonesia dari dampak pandemi," tandasnya.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.