Kompas TV bisnis ekonomi dan bisnis

Beleid PPKM Bakal Pengaruhi Pergerakan Rupiah Hari Ini

Kompas.tv - 10 Agustus 2021, 07:43 WIB
beleid-ppkm-bakal-pengaruhi-pergerakan-rupiah-hari-ini
Ilustrasi rupiah (Sumber: thikstockphotos)
Penulis : Fransisca Natalia | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pergerakan rupiah hari ini (10/8/2021) akan dipengaruhi oleh perkembangan kasus Covid-19. Selain itu, keputusan pemerintah atas pemberlakuan pembatasan kegiatan mmasyarakat (PPKM) juga menjadi penggerak rupiah.

Presiden Komisioner HFX Internasional Berjangka Sutopo Widodo menilai, pergerakan rupiah akan berpusat pada perkembangan terbaru mengenai Covid-19, vaksinasi, dan PPKM lanjutan. 

"Data ekonomi cukup sepi sepanjang pekan ini, sentimen akan berpusat pada virus dan vaksinasi serta perpanjangan PPKM atau tidak," katanya, seperti dikutip dari Kontan.co.id.

Analis Monex Investindo Futures Andian Wijaya menilai keputusan perpanjangan PPKM Jawa-Bali akan sangat mempengaruhi rupiah, di tengah turunnya tingkat kasus harian di wilayah Jakarta.

Baca Juga: Klaim Dana Covid RSHD Bengkulu Capai 15,5 Miliar Rupiah

Adapun, Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede menilai, rupiah kemarin (9/8/2021) melemah terbatas setelah data ketenagakerjaan Amerika yang solid di Juli. Dia juga sepakat menyebut tidak ada data ekonomi AS yang mempengaruhi pergerakan dollar dalam waktu dekat.

"Pelaku pasar hanya menanti keputusan tapering The Fed selanjutnya,"terangnya.

Josua memperkirakan rupiah hari ini (10/8/2021) bergerak di Rp 14.325 - Rp 14.425 per dollar AS. Sedangkan, Andian memproyeksikan, rupiah di Rp 14.300 - Rp 14.400. 

Sementara Sutopo menghitung rupiah berpotensi menguat terbatas di kisaran Rp 14.345 - Rp 14.410 per dollar AS.

Sebelumnya, Senin (9/8/2021), rupiah di pasar spot melemah 0,07% ke Rp 14.363. Sedangkan kurs rupiah Jisdor melemah 0,06% di 14.378.

Baca Juga: Lebih Lama, PPKM di Luar Jawa-Bali Diperpanjang Hingga 23 Agustus 2021

 




Sumber : Kompas TV/Kontan.co.id




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x