JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk telah menyiapkan uang tunai senilai Rp20,8 triliun untuk memenuhi kebutuhan uang tunai di kalangan masyarakat jelang Lebaran 2021.
Direktur Operation Bank Mandiri, Toni EB Subari menyebut nomilnal tersebut lebih besar 9,4 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: Ingat, Pekerja Kontrak dan Outsourcing Juga Berhak Dapat THR
Selain itu, telah dilakukan pula perhitungan proyeksi kenaikan pengisian kas ATM sebesar 11,3 persen menjadi Rp44,5 triliun, atau sebesar Rp1,59 triliun per hari untuk periode 19 April hingga 16 Mei 2021.
“Dengan lebih dari 25 juta nasabah, kami sangat fokus untuk memastikan ketersediaan dana, terutama pada mesin ATM agar dapat terus prima selama 24 jam melayani kebutuhan nasabah,” kata Toni dalam keterangan tertulis, Senin (26/4/2021).
Baca Juga: 3 Hari Beroperasi, Posko THR Kemenaker Terima Hampir 200 Laporan
Berdasarkan catatan tahun sebelumnya, puncak transaksi tunai diprediksi terjadi pada dua pekan terakhir menjelang libur Lebaran, yang merupakan periode pembayaran gaji dan THR, serta selama libur Lebaran.
“Untuk mengantisipasi kondisi itu, kami juga telah memberlakukan kebijakan optimalisasi limit pengisian ATM (hingga maksimal 100 persen) sejak 19 April sampai 13 Mei 2021,” tuturnya.
Baca Juga: Segera Bayarkan THR untuk ASN, Pemkot Tengerang Tak Ingin Menunda-nunda
Saat ini, Toni menyebutkan, Bank Mandiri telah mengoperasikan 13.076 unit ATM yang terhubung ke lebih dari 40.000 jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus.
Bank pelat merah itu juga terus mengimbau nasabah untuk meningkatkan pemanfaatan jaringan elektronik lainnya seperti layanan mobile banking, Livin’ by Mandiri.
"Saat ini, hampir seluruh transaksi pembayaran sudah bisa dilakukan secara online melalui aplikasi Livin’ by Mandiri pada smartphone nasabah," ucap Toni.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.