JAKARTA, KOMPAS.TV- Pemerintah akan memberikan fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi alumni Kartu PraKerja. Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan UMKM Kemenko Perekonomian Rudy Salahuddin, menegaskan, KUR untuk alumni kartu PraKerja merupakan produk pembiayaan atau kredit, bukan bantuan sosial.
“Meskipun Alumni Program Prakerja telah memperoleh pelatihan, tidak secara otomatis pasti mendapatkan fasilitasi KUR. Tetap melalui prosedur dan prinsip-prinsip yang harus dipenuhi perbankan dalam penyaluran kredit,” kata Rudy dalam acara Sosialisasi Penguatan Wirausaha Alumni Program Kartu Prakerja, Kamis (08/04/2021).
Baca Juga: Sebanyak 11.000 Penerima Kartu Prakerja Gelombang 12 Dicabut akibat Tak Ikut Pelatihan
Berikut proses pengajuan KUR Alumni Kartu PraKerja secara online:
(1) peserta alumni Program Kartu Prakerja mengajukan surat permohonan kredit ke Bank BNI melalui E-Form KUR Prakerja;
(2) Bank BNI melakukan evaluasi kelayakan usaha;
(3) jika dinilai layak, peserta alumni Program Kartu Prakerja terpilih melakukan penandatanganan perjanjian kredit di Bank BNI;
(4) peserta alumni Program Kartu Prakerja terpilih wajib melakukan pembayaran kewajiban sampai dengan kredit lunas.
Baca Juga: Anggota Keluarga Telah Menerima Bansos, Jangan Harap Bisa jadi Peserta Kartu Prakerja, Ini Uraiannya
"Program KUR bagi Alumni Program Prakerja akan terus bertambah dengan melibatkan perbankan lain diluar Mitra Program Prakerja. Seiring dengan meningkatnya penilaian perbankan terhadap calon debitur alumni Program Prakerja, " jelas Rudy.
Saat ini, Program Kartu Prakerja telah memasuki gelombang ke 16. Pada tahun 2020 (batch 1-11), jumlah penerima program tersebut mencapai 5,5 juta orang. Sekitar 5,3 juta orang di antaranya telah mendapatkan insentif, dari total dana yang disalurkan Rp 13,36 triliun.
Baca Juga: Pemerintah akan Naikkan Plafon Kredit Usaha Tanpa Jaminan jadi Rp100 Juta
Sedangkan untuk periode tahun 2021 (batch 12-16) jumlah penerima mencapai 2,7 juta orang. Dengan 2,6 juta orang di antaranya telah membeli pelatihan. Total dana insentif yang telah disalurkan sebesar Rp 1,68 triliun kepada 2,02 juta orang penerima.
Selain itu, Program Kartu Prakerja telah menjangkau peserta yang tersebar di 514 kabupaten/kota seluruh Indonesia dan membangun ekosistem yang kolaboratif.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.