INDRAMAYU, KOMPAS.TV - Kurang lebih 5.000 ton beras impor tahun 2018 kini masih tersimpan dalam gudang Bulog Indramayu, Jawa Barat.
Bahkan kini kualitas beras sudah mulai rusak karena lama tersimpan dalam gudang.
Sementara itu, Kementerian Perdagangan memastikan tidak akan membuka keran impor beras di masa panen raya saat ini.
Namun Menteri Perdagangan, Muhammad Luthfi mengakui kualitas gabah sedang turun sehingga stok beras petani jadi terbatas.
Dia menyatakan gabah petani dalam negeri banyak yang tak bisa dibeli Bulog karena kadar airnya terlalu tinggi saat musim hujan.
Dalam kondisi normal, cadangan beras pemerintah di Perum Bulog harusnya 1-1,5 juta ton, namun saat ini hanya tersedia 500 ribu ton beras dan 300 ribu ton sisa impor tahun 2018 lalu.
Di sisi lain, pengadaan gabah petani yang bisa dibeli bulog kini hanya 85.000 ton.
Sementara itu, pantauan harga beras di Pasar Tradisional yakni Pasal Palmera menunjukkan jika harga beras saat ini cenderung stabil. Dimana kualitas premium capai Rp 15.000 - Rp 20.000 per kilogram dan kualitas medium Rp 8.000- Rp 9.000
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.