JAKARTA, KOMPAS.TV – PT Martina Berto mengawali langkah pengembangan usaha dan distribusi produk jamu immunomodulator melalui kerja sama dengan distributor terkemuka di bidang farmasi, PT Penta Valent.
CEO Martha Tilaar Grup Kilala Tilaar mengaku antusias dengan kolaborasi ini. Dengan jaringan outlet besar dan konsumen loyal yang dimiliki PT Penta Valent, dirinya yakin produk-produk PT Martina Berto akan lebih mudah dijangkau oleh pelanggan.
“Kami selalu berusaha responsif dengan perubahan dan perkembangan yang terjadi di pasar. Kesempatan untuk bekerja sama dengan PT Penta Valent merupakan salah satu langkah kami untuk melakukan terobosan, menangkap peluang pasar, dan menjangkau segmen pasar yang lebih luas lagi," ungkap CEO Martha Tilaar Grup Kilala Tilaar dalam rilis yang diterima KompasTV, Jumat (19/3/2021).
Melalui kerja sama strategis ini, PT Martina Berto menargetkan pertumbuhan bisnis Rp36 miliar untuk setahun ke depan.
Baca Juga: Jessica Iskandar Minum Ramuan Herbal Kunyit dan Jahe untuk Lawan Hypertiroid Autoimun
Tak kalah antusias dengan Kilala, Operation Director PT Penta Valent, Ferryanto Kokro, menambahkan, ”Kami menyambut baik kerja sama dengan PT Martina Berto, Tbk.”
“Jika sebelumnya kami fokus mendistribusikan produk-produk farmasi, dengan kerja sama ini, kami bisa memperluas segmen distribusi. Apalagi, kami melihat produk-produk PT Martina Berto yang bagus tidak hanya produk skin care dan personal care-nya saja, tapi sangat menarik dan pas dengan situasi saat ini yaitu produk herbal dan jamunya,” ungkap Ferryanto.
Perkuat Pasar Jamu Herbal melalui Channel Farmasi
PT Martina Berto merupakan salah satu unit bisnis Martha Tilaar Group yang telah banyak dikenal sebagai produsen kosmetik, skin care, dan herbal yang mengedepankan jati diri ketimuran berbasis kearifan alam dan budaya Indonesia.
Sementara, PT Penta Valent telah lama dikenal sebagai distributor produk farmasi, medis, dan kesehatan/kosmetik besar yang memiliki jaringan di 34 cabang dan akses ke seluruh wilayah nusantara.
Perusahaan ini telah memasok obat-obatan ke lebih dari 14.988 apotek, 4.536 toko obat, dan 1.325 rumah sakit. Sementara, produk kesehatan/kosmetik dipasok ke lebih dari 27.918 gerai dengan total keseluruhan lebih dari 70.000 pelanggan aktif sejak berdiri pada September, 1968.
Baca Juga: Siswa SMA Meneliti Okra dan Kunyit Sebagai Bahan Obat Herbal
Kolaborasi dengan PT Penta Valent ini sekaligus menegaskan langkah Martha Tilaar Grup yang sudah berdiri lebih dari 50 tahun untuk memperkuat kembali lini produk herbalnya yang ditandai dengan peluncuran produk baru imunomodulator dalam bentuk liquid sachet yaitu Berto ImunKu.
Produk tersebut menjadi salah satu strategi bisnis yang dilakukan perusahaan melihat tingginya konsumsi masyarakat akan obat atau produk herbal untuk menjaga daya tahan tubuh tetap optimal di tengah pandemi.
Berto Imunku dihadirkan untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan produk herbal yang praktis dan aman untuk menjaga imunitas tubuh.
Seperti semua produk-produk PT Martina Berto lainnya, Berto ImunKu dibuat dengan formula herbal asli Indonesia, diproses dengan teknologi modern dan higienis, serta telah melalui uji efikasi dan safety baik di Martha Tilaar Innovation Center (MTIC) maupun laboratorium independen terakreditasi.
“Kami berharap, PT Penta Valent dapat membantu distribusi produk ImunKu agar terdistribusi lebih cepat dan merata sehingga mudah didapatkan oleh konsumen,” ujar Kilala.
“Kami juga berharap value dan selling point kedua pihak bisa bersinergi dengan baik sehingga terintegrasi menjadi sebuah kekuatan positif yang dapat bermanfaat dan mampu memperkuat tumbuh kembang bisnis masing-masing. Dan tidak lupa, seluruh produk Martina Berto Tbk adalah hasil karya anak Bangsa untuk kebangaan Indonesia,” tutupnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.