Banjir Surut Tapi Listrik Belum Nyala? Begini Cara Lapor ke PLN

JAKARTA, KOMPAS.TV- Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jawa Barat membuat PLN harus memutus aliran listrik di wilayah terdampak.

Seperti di daerah Karawang, Indramayu, Purwakarta, Bekasi, Gunung Putri, Cirebon dan Sumedang yang terendam banjir.

Baca Juga: Histeris! Seorang Warga Melihat Mobil Terseret Banjir Lahar Hujan Gunung Semeru

Dalam keterangan tertulisnya (08/02/2021), General manager PLN UID Jawa Barat, Agung Nugraha menyatakan, hal itu untuk menjaga keselamatan warga. Hingga kemarin sore, ada 371 gardu listrik yang dimatikan.

"Sebanyak 79 gardu sudah berhasil dinyalakan kembali, yaitu di wilayah Cirebon dan Gunung Putri. Sehingga sebanyak 10.834 dari 75.790 pelanggan yang terdampak banjir sudah kembali menikmati pasokan listrik. Sementara sisanya 292 gardu belum dioperasikan karena masih terendam banjir, " kata Agung.

Baca Juga: Ini Dia Cara Mengecek Token Gratis Dari PLN

PLN pun akan terus memantau kondisi banjir terkini untuk mempercepat pemulihan suplai listrik.

Jika listrik tidak padam saat banjir, masyarakat dapat segera menghubungi PLN. "Masyarakat dapat menghubungi Contact Center 123 melalui New PLN Mobile, telepon, media sosial PLN Jabar atau mendatangi kantor PLN terdekat untuk memutuskan aliran listrik daerah terdampak banjir," jelas Agung. 

Begitu juga dengan pelanggan yang lokasinya sudah surut namun listriknya belum normal. Pelanggan dapat menghubungi contact center 123 dengan cara menekan kode area dilanjutkan dengan 123.

PLN juga mengimbau warga untuk memastikan semua peralatan listrik benar-benar kering sebelum kembali digunakan.