Mengalahkan China, Pertumbuhan Ekonomi Vietnam Terbaik Di Asia

SINGAPURA, KOMPAS.TV- Tahun 2020 menjadi tahun yang berat bagi perekonomian dunia. Pertumbuhan ekonomi mayoritas negara bahkan sampai minus, sebagai dampak pandemi. Namun ternyata ada satu negara yang perekonomiannya tetap tumbuh sepanjang 2020, tanpa minus sama sekali. 

Berdasarkan riset CNBC, pertumbuhan ekonomi Vietnam pada 2020 menjadi yang terbaik di antara negara-negara ekonomi utama di Asia. Vietnam berada di posisi pertama, dengan pertumbuhan ekonomi 2,9% tahun lalu. Lebih baik dari pertumbuhan China yang tercatat sebesar 2,3% di periode yang sama.

Baca Juga: Vietnam Catat 82 Kasus Baru Covid-19 Setelah Dua Bulan hanya 2 Kasus

Setelah Vietnam, perekonomian terbaik disusul oleh Taiwan, China, Pakistan, dan Korea Selatan. Di peringkat enam ada Indonesia, kemudian Jepang, Singapura, Malaysia, Hong Kong, Thailand, India, dan Filipina.

Riset Global Bank of America menyatakan, penguatan ekonomi Vietnam akan berlanjut tahun ini. Diperkirakan ekonomi Vietnam tumbuh 9,3% pada tahun ini. Jauh lebih tinggi dari proyeksi Bank Dunia, yang sebesar 6,7%.

Baca Juga: Korupsi Pengadaan Alat Covid-19, Mantan Pejabat Vietnam Dihukum Penjara 10 Tahun

Berdasarkan riset tersebut, kunci pertumbuhan ekonomi Vietnam adalah penanganan wabah COVID-19 yang baik, bahkan dianggap sebagai contoh untuk negara lain. Meski bertetangga dengan China, jumlah kasus positif di Vietnam hanya 1500 kasus dengan kematian 35 orang. 

Sektor manufaktur Vietnam juga terus bergerak untuk memenuhi permintaan ekspor yang stabil. Ini adalah berkah relokasi perusahaan-perusahaan yang hengkang dari China dan pindah ke Vietnam. 

Baca Juga: Pasien Sembuh Semua, Bagaimana Cara Vietnam Hadapi Virus Corona?

Sejumlah perjanjian dagang yang diteken dengan Inggris dan Uni Eropa, juga meningkatkan arus perdagangan Vietnam. Yang menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah Vietnam adalah pemulihan sektor jasa, terutama pariwisata, yang sangat terpukul pandemi. 

Pemilihan sektor jasa ini, yang akan menentukan seberapa cepat ekonomi Vietnam kembali ke kondisi sebelum pandemi.