Merebaknya Disinformasi dan Hoaks di Masa Pandemi Covid-19

KOMPAS.TV - Selama masa pandemi Covid-19, Informasi menyebar dengan cepat tak terkecuali dengan Disinformasi

Disinformasi bisa menyebar dengan cepat, contohnya jika sebuah pesan dikirim ke grup WhatsApp yang terdiri dari 20 orang, kemudian masing-masing membagikannya dengan 20 orang lainnya dan ini terjadi lima kali dapat menjangkau lebih dari tiga juta orang dengan sangat cepat.

Salah satu yang paling umum yang kami lihat adalah pesan yang disalin dan ditempelkan di WhatsApp atau di grup Facebook yang berisi saran buruk atau obat palsu.

Seringkali mereka dikaitkan dengan sumber yang tidak jelas seperti teman seorang teman yang seorang dokter, tentara atau bekerja untuk pemerintah.

Kita pernah mendengar untuk berjemur di sinar matahari waktu pagi untuk menetralkan virus dan serta Covid-19 dapat dibunuh dengan menyesap air hangat setiap 20 menit padahal informasi itu tidak ada dasar ilmiah.

Beberapa dari kita mungkin menganggap berbagi informasi dengan teman kita sebagai lelucon atau untuk meringankan suasana hati mereka. Misalnya, soal singa dilepaskan di Rusia untuk berpatroli di jalan dianggap serius oleh beberapa orang padahal Itu tidak benar.

Jurnalis BBC Zeinab Badawi membagikan tip utamanya tentang informasi, kebersihan dan bagaimana fakta yang bisa anda dapatkan 100% dapat diandalkan. BBC bekerja sangat keras untuk memastikan bahwa semua yang disiarkan dan terbitkan akurat dan mutakhir

Zeinab terus memastikan semua yang disiarkan dan diterbitkan sangat akurat mutakhir.

Jika Anda ingin memeriksa nasihat medis, kunjungi situs web Organisasi Kesehatan Dunia. Dan jika Anda merasa sebuah berita tidak nyata.