Denpasar, KOMPASTV - Gubernur bali menghadirkan program pasar gotong royong krama bali program tersebut nantinya mewajibkan asn untuk menyisihkan gajinya 10 persen untuk berbelaja produk pertanian lokal bali
Pasar gotong royong krama bali akan mulai digelar pada 7 agustus 2020 mendatang, dalam jumpa pers yang digelar di rumah jabatannya gubernur bali mengatakan program pasar gotong royong krama bali akan menjual berbagai produk pertanian/ perikanan dan industri lokal bali
Pasar gotong royong krama bali akan diselenggarakan oleh perangkat daerah pemerintah provinsi dan kabupaten kota serta instansi vertikal seperti BUMN/BUMD dan pihak swasta
Selama pandemi covid 19 banyak petani yang mengeluh keseulitan menjual hasil pertaniannya sehingga gubernur bali ingin membantu para petani ,gubernur bali pun mewajibkan ASN untuk menyisihkan gajinya sebesar 10 persen untuk berbelanja di pasar gotong royong krama bali yang akan digelar setiap hari jumat
Adapun yang dapat berjualan di pasar gotong royong krama bali adalah petani atau nelayan langsung, bukan pengepulnya, dinas pertanian provinsi bali khusus untuk di kantor pemerintahan provinsi bali sudah ada 500 petani dan nelayan yang akan memasarkan produknya di pasar gotong royong krama bali
Pasar gotong royong krama bali digelar untuk mempercepat pemulihan perekonomian rakyat dengan memfasilitasi pemasaran produk lokal masyrakat bali, selain untuk mengurangi kerumunan di pasar rakyat dan swalayan yang berisiko penularan covid 19. karena pasar gotong royong akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat baik bagi pedagang dan pembeli
#denpasar #pasargotongroyong #asn
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.