JAKARTA, KOMPAS.TV - Pilkada Makassar tahun ini dipenuhi dengan empat paslon calon wali kota dan wakil wali kota, yang memiliki hubungan kekerabatan dengan pejabat negara dan pejabat daerah di Sulawesi Selatan. Melihat hal ini, Dosen llmu Politik Unhas, Andi Ali Armunanto menjelaskan bahwa masyarakat sesungguhnya sudah lelah dengan dinasti politik di Makassar.
Fenomena Pilkada Makassar yang dipenuhi dengan dinasti politik, menurut Andi Ali disebabkan oleh sulitnya mendapatkan akses jaringan politik, apabila tidak menggandengan salah satu nama besar atau dinasti politik yang berada di Makassar. Apa yang membuat masyarakat Makassar lelah dengan dinasti politik?
Selengkapnya, hanya di dialog Rosianna Silalahi bersama Budi Arie Setiadi (Ketua Umum Projo), Donal Fariz (Koordinator Divisi Korupsi Politik ICW), Hurriyah (Wakil Direktur Puskapol UI), Sri Hastjarjo (Dosen FISIP Universitas Sebelas Maret), dan Andi Ali Armunanto (Dosen Ilmu Politik Unhas) dalam Talkshow ROSI episode Politik Dinasti, Dari Orba Hingga Jokowi. Tayang 23 Juli 2020 WIB di Kompas TV Independen Tepercaya.
Jangan lewatkan dialog seru lainnya di program ROSI setiap hari Kamis pukul 20.00 WIB hanya di @kompastv. Independen Tepercaya.
Dan follow akun Instagram talkshow ROSI @rosi_kompastv juga Twitter di @Rosi_KompasTV.
#RosiKompasTV #TalkshowRosi #Rosi #KompasTV #Talkshow
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.