KOMPAS.TV - Warga Negara Perancis yang menjadi tersangka kekerasan seksual terhadap lebih dari 300 anak, meninggal dunia. Sebelumnya, Fransoa Abello Camille, alias Frans melakukan upaya bunuh diri
Pada Kamis malam (9/7/2020), Frans ditemukan tengah berusaha melakukan bunuh diri di sel tahanan. Aksinya tersebut diketahui petugas rutan yang kemudian membawanya ke rumah sakit polri untuk mendapatkan pertolongan.
Namun, nyawanya tidak tertolong setelah 3 hari mendapatkan perawatan. Sementara itu, penyidik telah mengidentifikasi 19 dari 305 korban anak di bawah umur .
Sementara itu, polisi masih menangani penyidikan kasus asusila yang dilakukan tersangka Fransoa Abello Camille, alias Frans terhadap anak jalanan.
Penyidik telah mengidentifikasi 19 dari 305 korban anak di bawah umur yang menjadi mangsa predator seks tersebut.
Selama menjalankan aksinya, tersangka kerap berpindah-pindah hotel.
Baca Juga: Jasad Tersangka Predator 305 Anak Divisum di RS Polri, Polisi Lapor Kedubes Perancis
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, peristiwa itu diketahui setelah petugas tahanan Polda Metro Jaya sedang melakukan patroli pada Kamis malam.
Saat itu, petugas melihat kondisi Frans lemas dengan leher yang terlilit kabel. "Kondisi terikat lehernya dengan seutas kabel. (Pelaku) berupaya untuk membebankan dengan badannya yang berat di tembok berupaya untuk ada percobaan bunuh diri yang dilakukan oleh tersangka dengan menggunakan kabel," kata Kombes Yusri pada Senin (13/7/2020).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.