JAKARTA, KOMPASTV – Apakah anda sering menggunakan plastik?
Hati-hati, jika tidak jeli, para pengguna plastik dapat terserang penyakit kanker, diabetes, gondok, hingga cacat pada keturunan.
Hal ini disebabkan oleh zat BPA yang biasa terkandung dalam kemasan plastik.
BPA merupakan senyawa kimia yang memiliki fungsi untuk mengeraskan plastik, seperti contohnya kemasan plastik berbahan Polycarbonate atau PCC, yang penggunaannya sudah dilarang.
Baca Juga: Memilih Wadah Plastik Bebas BPA, Agar Terhindar dari Beragam Risiko Penyakit
Handrawan Nadesul, dokter ini mengungkap bahwa BPA ini mengandung zat kimia sejenis hormon.
Zat ini mudah larut bersama makanan atau minuman.
Apabila masuk ke dalam tubuh, zat ini dapat menyebabkan beragam penyakit berbahaya.
“Kimianya mengandung sejenis hormon. Karena dia mengandung senyawa yang menyerupai hormon esterogenik untuk wanita. Itu pengaruhnya pada tubuh, jadi terhadap reproduksi, kesuburan, kanker misalnya, pengaruh pada sistem hormon tubuh lainnya, termasuk pada kelenjar gondok. Dilaporkan juga dia bisa bikin bayi cacat”, ujar Hendrawan (12/7/2020).
Oleh karena itu, sebelum menggunakan plastik, tak ada salahnya untuk lebih selektif melihat plastik yang digunakan.
Pastikan, plastik yang anda gunakan bebas dari zat BPA atau BPA free.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.