Kompas TV regional peristiwa

Viral Rumah di Ngawi Pindah dalam Semalam, Ini Kata Sang Pemilik

Kompas.tv - 11 Juli 2020, 10:50 WIB
viral-rumah-di-ngawi-pindah-dalam-semalam-ini-kata-sang-pemilik
Rumah milik Giman (47) warga Desa Mengger, Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. (Sumber: KOMPAS.com/SUKOCO)
Penulis : Haryo Jati

KOMPAS.TV - Sebuah rumah di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur secara mengejutkan diyakini telah berpindah dan meninggi dalam semalam.

Hal itu terungkap setelah viral video puluhan warga mendatangi rumah yang diyakini telah berpindah tersebut.

Rumah tersebut merupakan milik Giman (47), warga Desa Mengger, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Baca Juga: Kecelakaan Mobil Pemudik di Tol Ngawi, Supir Diduga Mengantuk

Para warga diketahui mendatangi rumah tersebut karena merasa penasaran bagaimana rumah bisa berpindah.

Giman mengakui rumahnya memang meninggi sekitar 1,3 meter dari kondisi sebelumnya.

Dia menegaskan itu karena membangun tiang fondasi. Dia mengungkapkan pengerjaannya sendiri cukup lama.

Giman mengatakan sebenarnya bukan bangunan rumah yang berpindah, tetapi atap rumah memang dia pindah ke fondasi yang dibangun.

Baca Juga: Pendaki Hilang Misterius di Gunung Guntur Ditemukan Lemas Hanya Pakai Celana Dalam

Hal itu yang membuat seolah-seolah bangunan rumah Giman berpindah. Dia mengakui memindahkan atapnya pada Juni lalu, tanpa diketahui warga.

“Kalau prosesnya sulit dijelaskan, pokoknya sekarang sudah naiklah,” ujar Giman, Kamis (9/7/2020) dikutip dari Kompas.com.

Dia pun membantah ada unsur mistis yang membantunya dalam pembangunan tersebut.

“Enggak ada yang bantu. Ini adanya bolo satu yang membantu,” tuturnya menunjuk anak perumpannya yang berusia dua tahun.

Warga yang datang ke rumah Giman pada empat hari terakhir mencapai lebih dari 1.000 orang.

Baca Juga: Keluarga Dekat: Didi Kempot Akan Dimakamkan di Desa Majasem Ngawi

Oleh karena itu, Ketua Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) Mengger, Prawoto menegaskan beberapa cara dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19.

Yaitu dengan membuka lahan parkir berjarak 100 meter dari rumah Giman, serta membatasi jumlah orang yang masuk.

“Yang datang wajib pakai masker dan kita selalu semprot rumah Giman dengan disinfektan untuk mencegah virus corona,” ucapnya.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x