JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian BUMN akhir-akhir ini mendapat sorotan karena gebrakan-gebrakan baru yang dilakukan.
Jurnalis Senior Kompas, Budiman Tanuredjo berkesempatan mewawancarai Erick Thohir selaku Menteri BUMN, untuk menjawab persoalan yang ada.
Dalam kesempatan ini, Erick juga menanggapi isu reshuffle menteri yang beredar di masyarakat.
Baca Juga: Survei: 72,9 Persen Publik Dukung Presiden Jokowi Reshuffle Menteri
Menurutnya, sebagai pembantu presiden apapun keputusan presiden seharusnya siap untuk menerima.
“Jangan hanya siap diangkat, harus siap dicopot juga,” jelas Erick.
Hak Presiden Jokowi adalah mengkritik para menterinya.
Erick Thohir juga mengatakan dirinya akan mengintropeksi diri dari rumor soal reshuffle menteri.
Banyak tagar beredar soal #ErickOut , Erick mengatakan itu adalah pembusukan untuk mempercepat reshuffle menteri.
Namun, tetap demokrasi harus dihargai, apapun kritikan harus diterima.
Soal jumlah BUMN yang harus dikurangi, Erick mengatakan “tidak mungkin satu orang bisa mengawasi ratusan perusahaan!”
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.