BRASILIA, KOMPAS.TV - Warga pendukung dan penentang Bolsonaro bereaksi berbeda terhadap berita kepala negaranya yang terinfeksi Covid-19.
"Dia menuai apa yang dia tabur," kata Wesley Marielo, seorang mahasiswa berusia 24 tahun, "Saya harap dia meninjau kembali apa yang dia pikirkan dan mencoba untuk memperbaiki situasi".
Berjalan di lingkungan Penha yang ramai, di Rio de Janeiro, Silas Ribeiro setuju dengan pidato presiden, "Dia menunjukkan bahwa kita tidak boleh begitu takut...Kita harus memiliki keberanian. Ini seperti flu, kita selalu terbuka"
Brasil adalah negara keenam terbesar di dunia, dengan populasi lebih dari 210 juta orang. Brasil adalah salah satu daerah merah Covid-19 paling mematikan.
Lebih dari 65.000 orang Brasil meninggal karena Covid-19, dan lebih dari 1,5 juta telah terinfeksi. Kedua angka tersebut adalah total tertinggi kedua di dunia, setelah Ameriks Serikat.
Banyak ahli yang meyakini bahwa sebenarnya angka kasus positif lebih tinggi. Hal ini terjadi karena kurangnya pengujian yang meluas.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.