PSBB Kota Tangsel Jilid Lima Berakhir Hari Ini, Keputusannya Besok Diperpanjang atau Tidak

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.TV - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang telah diperpanjang untuk keempat kalinya sampai hari ini, Minggu (28/6/2020) baru akan dievaluasi lagi.

Baca Juga: PSBB Kota Tangerang Selatan Diperpanjang Lagi Hingga 28 Juni, Ini Keempat Kalinya

Hasil evaluasi dan keputusan perpanjangan atau berakhirnya PSBB akan diumumkan Senin (29/6/2020) besok.

"Nanti malam akan dievaluasi oleh Ibu Wali Kota dengan semua tim gugus tugas," ujar Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie ketika dihubungi Kompas.com, Minggu (28/6/2020).

Benyamin enggan memastikan apakah PSBB di wilayahnya akan berakhir atau kembali diperpanjang.
 
Namun, Benyamin memastikan bahwa Surat Keputusan Wali Kota Tangerang Selatan terkait pelaksanaan PSBB akan selesai Senin besok. 

"Tunggu evaluasi, kan jam 24.00 berakhirnya, (kemudian) dibuatkan dulu Kepwalnya kalau akan ada perpanjangan. Besok insyaallah selesai," tutur Benyamin. 

Pria yang akrab di sapa Ben itu menjelaskan bahwa ada beberapa hal yang menjadi fokus dalam evaluasi pelaksanaan PSBB di Tangerang Selatan. 

Mulai dari angka penambahan kasus positif Covid-19 dan tingkat kepatuhan masyarakat terhadap aturan PSBB. 

"Kasus itu landai atau tidak, tingkat kepatuhan PSBB-nya. Sampai Sabtu kemarin baru 78 persen angka kepatuhannya masyarakat. Target kita menyentuh 90 persenan," katanya. 

Sebelumnya diberitakan, PSBB Kota Tangerang Selatan telah diperpanjang empat kali.

PSBB jilid lima ini berlaku mulai dari Senin (15/6/2020) sampai Minggu (28/6/2020).

"Ya PSBB diperpanjang dari hasil rapat Forkopimda kemarin, dilanjutkan sampai 14 hari ke depan sampai persiapan untuk new normal," ujar Benyamin Davnie, usai melepas sembilan peserta karantina Rumah Lawan Covid-19 yang sembuh, di Serpong, Tangsel, Minggu (14/6/2020).

Baca Juga: Pesan Panglima TNI dan Kapolri Terkait Berakhirnya PSBB Surabaya

Menurut Benyamin, alasan utama perpanjangan PSBB karena tingkat potensi penularan atau R-naught (R0), masih tinggi.

"Karena R-naught kita masih sekitar 1,5 kita berharap di bawah 1,5," tuturnya.

Perpanjangan PSBB di Kota Tangerang Selatan bersamaan dengan perpanjangan PSBB di Tangerang Raya yang mencakup wilayah Kota dan Kabupaten Tangerang. 

Hal itu disepakati dalam rapat virtual yang dihadiri Gubernur Banten Wahidin Halim, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diani, dan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah pada Minggu (14/6/2020).