Pasar Tanah Abang Dibuka Kembali, Pedagang Wajib Pakai Face Shield

JAKARTA, KOMPAS.TV - Selain pasar tradisional, pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, yang sempat ditutup akibat pandemi Covid-19, juga kembali dibuka.

Untuk memasuki pasar Tanah Abang, para pedagang diwajibkan untuk mencuci tangan dan dicek suhu tubuhnya terlebih dahulu.

Penerapan ganjil-genap pun diberlakukan. Yakni, toko bernomor kios ganjil hanya buka di tanggal ganjil, begitu pun sebaliknya.

Aturan ganjil genap dipilih, ketimbang harus menutup pasar secara keseluruhan untuk mencegah penularan Corona.

Selain itu, pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB Surabaya Raya meliputi Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, dan Kabupaten Gresik dihentikan.

Selanjutnya, akan diberlakukan masa transisi selama 14 hari untuk menekan laju penularan virus corona atau Covid-19.

Keputusan ini disepakati usai Pemerintah Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, dan Kabupaten Gresik menggelar rapat evaluasi bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengusulkan agar Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB tidak diperpanjang.

Alasan utama Risma adalah agar ekonomi warga kembali meningkat.