KOMPASTV - Sederet pasar tradisional yang dibuka di Jakarta akhirnya menambah jumlah pasien positif corona. Hal ini diketahui berdasarkan tes swab dengan menggunakan metode polymerase chain reaction (PCR).
Mengutip Kompas.com, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat Kristi Wathini. memastikan data ini, dan mengatakan, rapid test awalnya dilakukan sejak awal Juni 2020.
Daftar delapan pasar tersebut adalah
Perumda Pasar Jaya dan Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) menerima data pedagang yang positif Covid-19. Namun, ada perbedaan data terkait jumlah pedagang dari Ikappi dan Perumda Pasar Jaya.
Data Perumda Pasar Jaya: 52 pedagang positif Covid-19 di 5 pasar:
Data Ikappi per 11 Juni 2020 pukul 10.00 WIB: 51 pedagang positif di 6 pasar:
Perumda Pasar Jaya akan menutup pasar tradisional di DKI Jakarta selama tiga hari apabila telah terindikasi memiliki kasus positif Covid-19.
"Mau tidak mau kalau ada yang terindikasi positif, pasar itu ditutup tiga hari untuk dilakukan penyemprotan dan sterilisasi. Kalau satu hari di awal berpikirnya takut virusnya tidak mati, jadi kita sterilisasi tiga hari tutup setelahnya baru beroperasi lagi," kata Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Arief Nasrudin dalam siaran video conference, Kamis (11/6/2020).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.