Tangani Corona, Indonesia Dapat Bantuan Rp3,67 Triliun dari Bank Dunia

JAKARTA, KOMPASTV – Indonesia akan mendapat kucuran dana bantuan sebesar 250 juta dollar Amerika Serikat atau sekitar Rp3,67 triliun dari Bank Dunia untuk penanganan wabah virus corona.

Pendanaan yang telah disetujui Dewan Direktur Eksekutif Bank Dunia itu untuk mendukung pemerintah mengurangi risiko penyebaran, meningkatkan kemampuan mendeteksi, serta meningkatkan tanggapan terhadap pandemi Covid-19.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyambut baik dana bantuan tersebut. Ia menjelaskan nantinya dana tersebut digunakan untuk mengurangi dampak wabah virus corona, baik di sector kesehatan, sosial maupun ekonomi.

Baca Juga: Update Corona 30 Mei 2020: 25.773 Positif, 7.015 Sembuh, 1.573 Meninggal

“Dengan dukungan dari lembaga seperti Bank Dunia, kami berkomitmen untuk memperkuat kapasitas dalam hal pencegahan, pengujian, perawatan serta sistem informasi,” ujar Sri Mulyani dalam siaran pers dikutip dari Kompas.com, Sabtu (30/5/2020).

Sri Mulyani menambahkan, pemerintah memastikan dana tersebut digunakan untuk memperkuat penanganan wabah virus corona di seluruh wilayah Indonesia.

Pendanaan akan difokuskan pada aspek-aspek utama tanggap darurat Indonesia terhadap pandemi Covid-19, termasuk melengkapi fasilitas rujukan Covid-19 di bawah Kementerian Kesehatan.

Diharapkan bantuan tersebut akan memperkuat peningkatkan persediaan alat pelindung diri (APD), memperkuat jaringan laboratorium dan sistem pengawasan, serta mendukung pengembangan dan penggunaan protokol untuk memastikan layanan yang berkualitas.

Baca Juga: Sri Mulyani Pastikan Dana Covid-19 Dikelola Secara Transparan

Selain itu dana ini juga digunakan untuk membantu penerima manfaat utama termasuk pasien yang mengunjungi rumah sakit, fasilitas kesehatan, penduduk rentan dan berisiko tinggi seperti orang tua dan mereka yang memiliki kondisi kronis, serta para tenaga kesehatan.

Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Leste, Satu Kahkonen menyatakan bantuan dana ini sebagai upaya berkelanjutan dalam mengurangi kemiskinan dan melindungi ekonomi Indonesia.

“Sebuah kehormatan bagi kami untuk mendukung upaya Pemerintah Indonesia dalam menghadapi Covid-19 dan mengurangi dampak pandemik ini pada sektor kesehatan, ekonomi dan sosial," ujar Kahkonen dalam keterangan tertulisnya.