Idul Fitri di Tengah Pandemi, Imam Besar Istiqlal: Corona Jadi Pengingat untuk Manusia!

KOMPAS.TV - Meski lebaran dirayakan di tengah keprihatinan, Imam Besar Masjid Istiqlal, Kyai Haji Nasaruddin Umar mengingatkan, wabah Corona bisa menjadi alat evaluasi bagi umat Islam untuk memperbaiki diri.

Pada kesempatannya, Imam Besar Masjid Istiqlal, Kyai Haji Nasaruddin Umar, mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri kepada masyarakat Indonesia.

Menurut Imam Besar Masjid Istiqlal, Ramadhan kali ini merupakan Ramadhan ekstra karena masyarakat juga harus bertahan di situasi pandemic Corona ini.

Imam Besar Masjid Istiqlal, juga menjelaskan bahwa kebijakan dan aturan pemerintah itu kurang efektif apabila tidak dijelaskan dalam bahasa agama,

“Contohnya, MUI telah menyampaikan fatwa…

Itu lebih efektif!”

Imam Besar Masjid Istiqlal menegaskan bahwa umat Islam tidak boleh sombong dalam menghadapi musibah Corona ini.

Hal itu bisa menyebabkan timbal balik yang buruk terhadap virus itu sendiri.

“Corona juga makhluk Allah, Corona juga cerdas mampu memilih kepada siapa yang akan diganggu, siapa yang tidak,” jelas Kyai Haji Nasaruddin.

Corona ini justru bisa menjadi pengingat manusia untuk lebih ingat pada Tuhan dan bertindak dengan baik sebagai manusia.

“Tidak ada musibah tanpa membawa hikmat,” jelas Imam Besar Masjid Istiqlal, Kyai Haji Nasaruddin Umar.