Ma'ruf Amin: Pemerintah Minta Maaf Bahaya Corona Belum Bisa Hilang

JAKARTA, KOMPASTV - Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyampaikan permohonan maaf pemerintah kepada masyarakat Indonesia karena belum bisa memutus mata rantai penyebaran virus corona.

Maruf Amin menyatakan tidak mudah memutus mata rantai penyebaran corona dengan jumlah penduduk yang besar.

Terlebih Indonesia ini memiliki jumlah penduduk terbesar di ASEAN.

Baca Juga: Kasus Positif Corona di Indonesia Tembus 20.000 Orang Lebih

Wapres Ma’ruf Amin juga menyoroti faktor ketidakpatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan yang semakin memperparah corona.

“Tapi Pemerintah mohon maaf karena memang bahaya belum hilang bahaya corona ini belum hilang untuk menghilangkan ini kan bukan sesuatu yang mudah karena Indonesia ini selain karena itu memang juga merupakan virus yang sulit dihadapi kita memiliki jumlah penduduk yang besar dibanding negara-negara asean lainnya”,ujar Ma’ruf Amin dalam video yang diterima KompasTV

Ma’ruf amin juga ucapkan prihatin mengenai banyaknya masyarakat yang berhari raya dalam keadaan yang memprihatinkan.

Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Imbau Salat Idul Fitri di Rumah

“Kami juga merasa prihatin pada saat hari raya ini karena banyaknya saudara-saudara kita yang berhari raya dalam keadaan yang memprihatinkan dalam suasana yang tidak seperti hari-hari raya pada tahun-tahun yang lalu” tambahnya

Kemarin Kementerian Kesehatan menyatakan penyebaran tertinggi sejak corona berada di tanah air tercatat 973 kasus positif per 21 Mei 2020 lalu.