JAKARTA, KOMPAS.TV - Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari mengatakan ada 8,4 juta orang yang telah mendaftar program kartu Prakerja tahap pertama.
Hal ini disampaikannya dalam sesi tanya jawab di BNPB pada Selasa, 28 April 2020.
Selain itu, Denni Puspa mengatakan ada lebih dari 168 ribu pendaftar yang sudah mendapatkan dana program kartu Prakerja senilai Rp 3.550.000 ke saldo rekening virtual mereka masing-masing.
Dari dana tersebut senilai Rp 1 juta dianggarkan untuk mengambil pelatihan di mitra pemerintah yang sesuai dengan keinginan dan kemampuan pendaftar. Dana pelatihan senilai Rp 1 Juta ini harus digunakan dan memiliki masa kadaluwarsa sampai dengan 31 Desember 2020.
Selain itu, Denni Puspa Purbasari mengatakan misi dari kartu pra-kerja adalah menjadikan masyarakat Indonesia sebagai bangsa pembelajar.
"Jadi yang kita harapkan ketagihan jadi ingin belajar terus, dan selalu improve our self. Belajar sepanjang hayat," ujarnya saat video conference di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (28/4/2020).
Bagi yang ingin mendaftar kartu prakerja masih ada kesempatan di gelombang ke III. Adapun untuk gelombang ke III, jumlahnya mungkin mencapai 600 ribu.
"Bagi teman-teman tidak usah khawatir kalau tak dapat gelombang I dan II, ada gelombang 30 sampai November 2020," jelas Denni.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.