Kompas TV nasional berita kompas tv

Tangani Wabah Covid-19, Muhammadiyah Luncurkan Senarai Sikuvid dan Sikevid untuk Layanan Psikologi

Kompas.tv - 26 April 2020, 23:04 WIB
tangani-wabah-covid-19-muhammadiyah-luncurkan-senarai-sikuvid-dan-sikevid-untuk-layanan-psikologi
Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Jalan Menteng Raya 62, Jakarta Pusat (Sumber: jembermu)
Penulis : Deni Muliya

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) meluncurkan Senarai Perilaku Masa Pandemi Covid-19 (Sikuvid) dan Senarai Kecemasan Diri Masa Pandemi Covid-19 (Sikevid).

“Dua senarai itu sebagai alat untuk mengukur kondisi kesehatan fisik dan psikis masyarakat di tengah wabah covid-19,” ujar Ratna Setiyani S, Psikolog dari MCCC, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (25/4/2020).

Baca Juga: Ratusan TKI Terjebak Lockdown di Selangor, Warga Muhammadiyah Malaysia Berikan Paket Sembako

Melalui MCCC, lanjut Ratna, Muhammadiyah bergerak aktif dalam mengatasi pandemi Covid-19 yang saat ini sedang melanda Indonesia.

Sejak dibentuk 5 Maret 2020 oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir, salah satu pelayanan yang dilakukan MCCC adalah Layanan Dukungan Psikososial (LDP) secara daring.

Di sana melibatkan 60 Psikolog dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah se-Indonesia dan jangkauan layanan dari Aceh sampai Papua.

LDP sendiri diluncurkan pada 30 Maret 2020 dan mulai 1 April 2020 LDP mulai beroperasi. 

Adapun model layanan yang dilakukan berupa konseling secara daring setiap Senin-Ahad dengan teknis seorang psikolog menangani seorang klien dalam durasi waktu 30 menit. 

Layanan ini dapat dilakukan hingga tiga kali konsultasi atau sesuai kebutuhan dan bersifat gratis.
 
Hingga saat ini, lanjut Ratna, sudah ada 68 orang yang melakukan konsultasi ke LDP, dengan rincian 63 WNI dan 8 WNA. 

Mayoritas permasalahan yang dikonsultasikan terkait Covid-19 dan berdampak pada kondisi kejiwaan, sehingga menyebabkan depresi bahkan ada yang ingin bunuh diri.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x