PURWOKERTO, KOMPAS.TV - Purwokerto adalah salah satu surganya tempe di Indonesia. Produk tempe khas daerah ini tempe mendoan, dijajakan oleh pedagang kaki lima hingga koki di hotel berbintang. Mendoan juga populer di luar Purwokerto, sangking lekatnya dengan masyarakat Purwokerto tempe mendoan biasa disajikan sebagai kudapan atau lauk makanan berat.
Apalagi saat malam hari tempe mendoan panas makin panas untuk disantap. Kali ini saya akan langsung menuju Desa pliken. Sejak pagi ibu-ibu warga desa ini sudah selonjoran di depan rumah untuk membungkus kedelai tempe. Ayo kita samperin salah satu pengerajinnya. Mengapa dinamakan mendoan?
Karena kuliner ini ternyata dinamai mendoan karena cara memasaknya, yakni dimasak hanya setengah matang, atau dalam bahasa daerah Purwokerto disebut Mendo, hingga tercetuslah nama Tempe Mendoan atau tempe yang digoreng setengah matang.
Cara menggorengnya cukup berbeda dari tempe biasa, yakni digoreng dengan minyak panas dan hanya dimasak sekitar 3 hingga 4 menit saja agar tidak sampai kering, atau hanya sampai mendo alias setengah matang.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.